Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemkab Purworejo Lakukan Studi Banding ke Koperasi Binaan Tower Bersama

Pemkab Purworejo Lakukan Studi Banding ke Koperasi Binaan Tower Bersama Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Purworejo -

Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Purworejo melakukan studi banding ke koperasi binaan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk, Koperasi Bangun Bersama (“KBB”), 15-16 Juli lalu.

Dari hasil studi banding yang dilakukan tersebut Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Purworejo berencana mengirimkan lima pelaku UMKM di kabupaten Purworejo untuk magang di Koperasi Bangun Bersama di tahun 2020 nanti.

Melalui surat resmi yang disampaikan Plt Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Kabupaten Purworejo, disebutkan bahwa kegiatan Magang UMKM tersebut dalam rangka meningkatkan pengetahuan, wawasan dan keterampilan terkait program One Village One Product (OVOP) yang dijalankan oleh Pemkab Purworejo untuk memajukan UMKM. Program yang diagendakan akan berlangsung selama 7 hari tersebut akan diikuti oleh 5 orang perwakilan dari UMKM. KBB berkesempatan untuk menjadi salah satu kandidat untuk pelaksanaan kegiatan magang UMKM tersebut.

Baca Juga: TBIG Diguyur Dana Segar dari 13 Bank, Nilainya Wow Banget

Chief of Business Support Officer PT. Tower Bersama Infrastructure Tbk, Lie Si An, menyatakan sebagai koperasi binaan, KBB dituntut untuk dapat memberikan manfaat terbaik bagi stakeholders di wilayah program dan sekitarnya.

"KBB diharapkan mampu membantu pemerintah dalam upayanya meningkatkan kualitas pelaku usaha mikro," ujarnya dalam pesan tertulis kepada Warta Ekonomi di Jakarta, Kamis (18/7/2019).

Sementara itu, Herman Setya Budi, Presiden Direktur PT. Tower Bersama Infrastructure Tbk, menyambut baik program studi banding ini.

“Kami mengapresiasi program-program pengembangan usaha mikro, terutama yang dilakukan oleh koperasi. Karena hal ini langsung berdampak kepada masyarakat yang ada di akar rumput,“ Herman menambahkan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: