Setia Menanti, AC Milan Dapat Kado Spesial dari ‘The New Pirlo’

Warta Ekonomi, Jakarta -

Klub raksasa Italia, AC Milan, sudah sejak lama dikaitkan dengan bintang muda Aljazair milik Empoli, Ismael Bennacer. Serangkaian pembicaraan antara pihak Rossoneri dengan perwakilan pemain juga telah dilakukan dan menunjukkan hasil yang positif.

Tak hanya itu, Presiden Empoli, Fabrizio Corsi, bahkan telah memastikan bahwa sang gelandang potensial miliknya itu bakal berseragam AC Milan pada musim ini.

"Masih ada beberapa hal yang terlewatkan antara perwakilannya (Bennacer) dan Milan, namun itu bukan sesuatu yang besar. Dia akan (menjadi) milik Milan musim ini," ujar Corsi kepada Calciomercato, baru-baru ini.

Guna mengunci kesepakatan transfer, pihak Rossoneri sepakat menebus sang wonderkid senilai 16 juta euro plus bonus dua juta euro berdasarkan penampilannya musim ini.

Baca Juga: Ini Dia Calon Pemain Muslim ke-15 di AC Milan

Namun, meski disebut sudah pasti bakal merapat ke San Siro, para Milanisti masih saja deg-degan lantaran hingga saat ini kehadiran Bennacer sebagai punggawa baru AC Milan belum juga diresmikan oleh manajemen.

Usut punya usut, rupanya peresmian tersebut belum bisa dilakukan lantaran pihak manajemen Rossoneri masih harus menunggu hasil tes medis dari pemain berposisi gelandang bertahan itu. Masalahnya, sang pemain belum bisa didatangkan ke Milanello, tempat bakal dilakukannya tes medis, lantaran masih harus membela timnas negaranya Aljazair di event Piala Afrika 2019.

Kini, setelah cukup lama menunggu, AC Milan rupanya bakal mendapatkan kado spesial dari pemain yang disebut-sebut memiliki kemiripan gaya bermain dengan legenda Rossoneri, Andrea Pirlo, itu. Kado itu tak lain adalah kesuksesan sang pemain mengantarkan Aljazair sebagai kampiun Piala Afrika 2019 usai mengalahkan Senegal dengan skor 1-0 di partai final yang digelar di Cairo International Stadium, Mesir, Sabtu (20/7/2019) kemarin.

Tak hanya itu, dengan catatan impresif sepanjang kompetisi di mana selalu tampil dalam tujuh laga yang dilakoni timnas Aljazair, dua kali mendapatkan gelar man of the match, 12 kali driber sukses, 10 kali tekel bersih, dan mencetak tiga assists, Bennacer pun diganjar penghargaan Pemain Terbaik Piala Afrika edisi kali ini.

Salah satu assist ciptaannya bahkan terjadi di partai final, di mana pemain berusia 21 tahun itu dengan cerdik mengirimkan umpan matang ke sisi kiri yang lalu disambut oleh sepakan keras rekannya, Baghdad Bounedjah. Gol itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta di partai final, sekaligus mengantarkan Riyadh Mahrez cs sebagai penguasa baru Benua Hitam.

Baca Juga: Pilih Sang Mantan atau yang Ada Sekarang, AC Milan?

Dengan kado spesial berupa gelar juara sekaligus pemain terbaik Piala Afrika 2019, penantian lama AC Milan guna mendatangkan Bennacer seakan terjawab dengan manis. Betapa pemain yang telah lama ditunggu-tunggunya rupanya benar-benar bukan pemain sembarangan, melainkan wonderkid penuh kualitas yang siap diandalkan dalam skuad baru Rossoneri musim ini.

"Dia (Bennacer) memang berkualitas juara. Dia adalah pemain bertipe menyerang, namun berkembang pesat justru sejak kami memainkannya lebih ke dalam. Sangat mirip dengan Pirlo yang juga lebih memiliki naluri menyerang yang tajam, namun malah meledak sejak dia berada di depan lini belakang," ujar mantan pelatih Empoli, Giuseppe Iachini, mengomentari gaya bermain mantan anak asuhnya itu.