Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mau Jadi Menteri, Kader PDIP Mesti Lewati 2 Pintu Dulu

Mau Jadi Menteri, Kader PDIP Mesti Lewati 2 Pintu Dulu Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kader PDIP yang diajukan sebagai menteri harus melewati dua pintu masuk untuk bisa melenggang ke sana, yakni atas pilihan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo. Kedua tokoh tersebut memiliki hak prerogatif untuk menentukan siapa kader yang akan dipilih.

"Saya kira nama-nama yang selama beredar masuk kader potensial. Hanya saja, di PDIP kader yang akan menjadi menteri harus melalui dua pintu masuk, yakni hak prerogatif Ketua Umum PDIP dan Presiden. Jika salah satunya dilewati, tentu kader tersebut tidak bisa menjadi menteri," kata politikus PDIP Faozan Amar, Minggu (21/7/2019).

Baca Juga: Menteri Jokowi Bakal Itu-itu Aja

Ketua PP Bamusi ini menerangkan bahwa urusan kursi Kabinet Kerja Jilid II merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi. Faozan yakin Jokowi akan berkonsultasi dan berdiskusi dengan Megawati terkait jumlah kursi untuk PDIP.

"Saya kira sebagai kader PDIP, Beliau pasti akan berkonsultasi dan berdiskusi dengan Ketua Umum Ibu Megawati menyangkut berapa yang pas kursi menteri dari PDIP. Tentu dengan mempertimbangkan asas proporsionalitas kursi di DPR," jelas Faozan.

PDIP, lanjut dia, memiliki banyak stok kader yang kompeten untuk menjadi menteri. Namun, nama yang akan diajukan merupakan hak prerogatif Megawati.

Baca Juga: Erick Thohir: Tugas TKN Memenangkan Jokowi, Bukan. . . .

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: