Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bangun 293 Ribu Jargas, Pemerintah Gelontorkan Rp3,2 Triliun

Bangun 293 Ribu Jargas, Pemerintah Gelontorkan Rp3,2 Triliun Kredit Foto: Antara/Ardiansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah berencana membangun 293.533 sambungan rumah (SR) jaringan gas (jargas) untuk rumah tangga di 54 kabupaten/kota. Dana yang dialokasikan mencapai Rp3,2 triliun.

Plt Dirjen Migas Djoko Siswanto mengatakan, jumlah ini sangat besar dibandingkan dengan jumlah SR yang berhasil dibangun selama 2009 hingga 2018, yaitu sebanyak 325.852 SR di 16 provinsi, meliputi 40 kabupaten/kota. 

"Jumlah ini besar sekali jika dibandingkan dengan jargas yang dibangun selama 10 tahun mulai 2009 hingga tahun ini sebanyak 325.852 SR. 2020, cuma setahun, tapi SR yang dibangun jumlahnya hampir sama dengan 10 tahun," papar Djoko di Jakarta, Jumat (27/7/2019).

Djoko menambahkan, untuk pembangunan jargas tersebut, pemerintah menugaskan PT Pertamina (Persero) melalui PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk untuk melaksanakan penyusunan front end engineering design-detail engineering design construction (FEED-DEDC) yang ditargetkan rampung pada Oktober 2019.

Baca Juga: Kurangi Impor LPG, Pemerintah Genjot Pembangunan Jargas

"Kami mengharapkan manfaat gas bumi sebesar-besarnya dapat dirasakan masyarakat yang berujung pada peningkatan daya saing dan kemampuan ekonomi masyarakat secara riil. Selain rumah tangga, sektor UMKM juga akan mendapat manfaat ekonomi yang cukup signifikan. Mereka dapat menggunakan energi gas bumi yang ramah lingkungan dan terlebih kompetitif dibanding energi lain," ucapnya.

Berikut daerah-daerah yang rencananya akan dibangun jargas pada 2020 adalah Aceh Utara, Lhokseumawe, Aceh Timur, Langsa, Aceh Tamiang, Deli Serdang, Pekanbaru, Dumai, Batam, Sarolangun, Jambi, Muaro Jambi, Musi Rawas, Banyuasin, Musi Banyuasin, Palembang, Ogan Ilir, Ogan Komering Ulu, Muara Enim, Prabumulih, Penukal Abab Lematang Ilir, Bandar Lampung, Serang, Cilegon, kota dan kabupaten Bogor, kota dan kabupaten Bekasi, Jakarta Timur, Tangerang, dan Tangerang Selatan.

Selain itu, Karawang, Subang, kota dan kabupaten Cirebon, Semarang, Blora, Lamongan, kota dan kabupaten Mojokerto, Jombang, Sidoarjo, Surabaya, kota dan kabupaten Pasuruan, kota dan kabupaten Probolinggo, Wajo, Banggai, Tarakan, Balikpapan, Kutai Kartanegara, Samarinda, serta Penajam Paser Utara.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: