Laba Blue Bird Kempes Jadi Rp158,37 Miliar, Sebabnya?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Emiten penyedia layanan transportasi, PT Blue Bird Tbk (BRID) membukukan penurunan kinerja keuangan di paruh pertama tahun ini. Hingga Juni 2019, perolehan laba BIRD turun sebesar 16,84% dari Rp190,44 miliar di tahun 2018 menjadi Rp158,37 miliar di tahun ini. 

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di BEI, pendapatan usaha dari BIRD tercatat sebesar Rp1,91 triliun, menurun 2,89% dari periode yang sama di tahun lalu yang mencapai Rp1,97 triliun.

Baca Juga: MRT Jakarta dan Blue Bird Siapkan Transportasi Terintegrasi

Jika dirincikan, pendapatan dari kendaraan nontaksi masih menjadi yang terbesar, yakni mencapai Rp421,16 miliar, lebih tinggi 7,60% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp391,41 miliar. 

Baca Juga: Blue Bird Bareng Mitsubishi UFG Buat Balai Lelang Kendaraan Terbesar

Sementara itu, pada pos beban usaha terdapat kenaikan yang cukup tinggi, yakni sekitar 15,53% dari tahun lalu yang hanya Rp286,57 miliar menjadi Rp331,09 miliar. 

Sebagai informasi, BIRD mulai melakukan transportasi bisnis dari bisnis taksi konvensional ke taksi atau mobil listrik. Melansir dari kabaroto.com, Blue Bird berencana akan mendatangkan 200 mobil listrik hingga tahun 2020 mendatang. Mobil-mobil tersebut akan menjadi armada taksi listrik tambahan bagi BIRD.