Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

4 Keuntungan Jual-Beli Tas Bermerek Preloved

4 Keuntungan Jual-Beli Tas Bermerek Preloved Kredit Foto: Republika
Warta Ekonomi -

Pekan ini, para penggemar tas akan dimanjakan dengan kehadiran Irresistible Bazar yang ke-16. Melalui bazaar ini, pengunjung bisa berburu berbagai tas bermerek preloved atau yang pernah digunakan orang lain dengan kualitas yang baik dan bahkan tampak seperti baru.

Tren jual-beli tas bermerek preloved memang mulai populer, khususnya di kalangan perempuan. Beberapa negara maju, seperti Jepang, bahkan sudah memiliki titik-titik khusus yang dikembangkan untuk kegiatan jual-beli barang-barang preloved. Preloved itu sendiri merupakan istilah untuk barang yang sebelumnya pernah dimiliki oleh orang lain.

Ada banyak alasan mengapa tren jual-beli barang bermerek preloved, khsususnya tas, mulai populer di tengah masyarakat. Salah satunya adalah perputaran barang yang cepat dan kesadaran masyarakat yang lebih baik mengenai penggunaan barang bermerek yang asli.

"Orang-orang sudah sangat melek fesyen dan menghargai produk asli. Lebih memilih pakai produk asli daripada palsu, itu membuat perputaran barang cepat," jelas Founder Irresistible Bazaar dan Irress Urban Bazaar Marisa Tumbuan, di Jakarta.

Membeli ataupun menjual tas bermerek preloved juga ternyata memiliki keuntungan tersendiri. Berikut ini adalah sebagian keuntungan dari kegiatan jual-beli tas bermerek preloved.

Investasi Cerdas

Bagi orang-orang yang hobi berbelanja, tas bermerek preloved dapat menjadi investasi yang baik. Salah satu di antaranya karena harga jual kembali tas bermerek yang cenderung stabil.

Aktris Ayu Dewi termasuk kolektor tas bermerek yang cukup sering melakukan jual-beli tas bermerek koleksinya. Ayu mengatakan beberapa merek memiliki harga jual yang cukup baik.

"Ada beberapa brand yang aku memang suka karena kalau dijual kembali turunnya tipis, atau bahkan sama harganya (dari harga beli awal)," terang Ayu saat menyambangi Irresistible Bazaar di Exhibition Hall Lantai 5 West Mall Grand Indonesia, Jakarta.

Banyak Keluaran Baru

Tas bermerek preloved tidak sama dengan produk cuci gudang. Bila produk cuci gudang merupakan produk-produk yang tidak diminati, tas-tas bermerek preloved yang kerap diperjual belikan merupakan tas-tas edisi baru dengan kualitas yang sangat baik atau tas-tas yang memiliki kualitas seperti baru.

Pecinta tas tentu akan diuntungkan dengan hal ini. Dengan jual-beli tas bermerek preloved  pecinta tas bisa mendapatkan beragam pilihan tas bermerek, bahkan keluaran terbaru, dengan harga yang lebih kompetitif.

"Contohnya di sini (Irresistible Bazaar), pengunjung bisa dapatkan Chanel seri 25 dan 26 yang preloved. Sekarang seri terbaru kan seri 28," ungkap Marisa.

Variasi Penampilan tanpa Memenuhi Lemari

Menggunakan tas yang sama berulang kali tentu akan membuat penampilan tampak sedikit membosankan. Akan tetapi, terus menambah koleksi tas bermerek tak hanya membutuhkan biaya yang cukup besar tetapi juga membutuhkan tempat penyimpanan.

"Daripada hanya stay doang di lemari dan menuh-menuhin koleksi tapi kita nggak tahu apa akan dipakai lagi atau nggak, mending lepas," papar Ayu.

Daripada menumpuk koleksi tas bermerek yang mungkin tak akan dipakai lagi, akan lebih baik menjual koleksi tas bermerek tersebut dan menggantinya dengan tas yang baru. Dengan begitu perempuan bisa tampil lebih bervariasi dengan bermacam-macam tas tanpa harus membuat lemari di rumah penuh sesak dengan koleksi tas.

"Jadi nggak harus koleksi sampai banyak, tetapi tetap bisa tampil variatif," ujar Marisa.

Statement Penampilan

Tas bermerek mungkin identik dengan harga yang mahal. Akan tetapi bukan tanpa alasan tas bermerek memiliki harga yang cukup tinggi. Di balik harga tinggi tas bermerek, ada kualitas produk hingga desain yang sangat diperhatikan.

Karena itu, penggunaan tas bermerek juga dapat menunjang penampilan. Penampilan yang biasa dapat terlihat lebih menonjol dengan penambahan satu barang bermerek sebagai aksesoris, seperti tas.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: