Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Warga Meksiko Jadi Korban Penembakan di Texas Bertambah, Menlu Bilang. . .

Warga Meksiko Jadi Korban Penembakan di Texas Bertambah, Menlu Bilang. . . Kredit Foto: Foto/AFP
Warta Ekonomi, Mexico City -

Setelah adanya insiden penembakan di El Paso, Amerika Serikat, Menteri Luar Negeri Meksiko Marcelo Ebrard mengeluarkan pernyataan bahwa Meksiko akan mengambil tindakan hukum demi melindungi warganya yang berada di Amerika Serikat yang menewaskan 20 orang, termasuk tiga orang Meksiko.

 

"Presiden telah menginstruksikan saya bahwa Meksiko akan mengambil tindakan hukum yang efisien, cepat, dan kuat untuk mengambil peran demi melindungi warga Meksiko di Amerika Serikat," ujar Ebrard dalam video yang diposting di Twitter.

 

1wiytajslly85zltinxw_13035.jpg

Ebrard juga menjelaskan jumlah warga Meksiko yang terluka dalam serangan tersebut bertambah menjadi sembilan orang. Seperti yang telah diketahui, penembakan masssa di El Paso, Texas terjadi saat orang-orang sedang berbelanja di departemen Stroe Walmart pada Sabtu pagi waktu setempat. Pelaku dilaporkan seorang pria kulit putih bernama Patrick Crusius, 21 tahun.

 

Pelaku sebelum menjalankan aksinya mengunggah terlebih dahulu sebuah manifesto ke laman berbagi gambar, 8chan. Penulis dokumen manifesto itu menyebut serangan di Walmart merupakan "respons terhadap invasi etnis Hispanik di Texas".

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: