Berikan Keterangan Palsu Diperkosa 12 Remaja Israel, Wanita Asal Inggris Terancam. . .

Warta Ekonomi, Nikosia, Siprus -

Seorang turis yang berasal dari Inggris dipenjara karena diduga memberikan pernyataan palsu telah diperkosa belasan remaja asal Israel. Wanita 19 tahun itu diminta untuk menandatangani pernyataan setelah ditahan di kantor polisi selama delapan jam, melansir Daily Mail, Senin (5/8/2019).

 

Pada bulan lalu, remaja tersebut memberi tahu polisi jika belasan remaja telah membekapnya lalu memperkosanya di Ayia Napa, Siprus. Namun setelah menjalani pemeriksaan, menurut polisi setempat wanita itu diketahui memberikan kesaksian palsu.

 

Wanita yang tak disebutkan namanya tersebut terancam satu tahun penjara jika terbukti memberikan tuduhan palsu terhadap 12 warga Israel, berusia 15 hingga 18 tahun.

 

Michael Polak, seorang pengacara Inggris yang mewakili remaja itu, mengatakan bahwa pernyataan kliennya dilakukan di bawah ancaman.

 

“Dia tidak diperingatkan dan tidak diberi akses ke pengacara seperti haknya di bawah Konvensi Eropa tentang Hak Asasi Manusia,” ujarnya.

 

 

Menurut laporan The Sun, pemeriksaan di kantor polisi di Siprus dilakukan tidak direkam atau dicatat. Gadis itu juga mengirim pesan ke teman-temannya beberapa menit sebelum dia didakwa pada jam 2.30 pagi waktu setempat.

 

“Ini gila. Mereka tidak akan membiarkan saya berbicara dengan siapa pun,” ujarnya.

 

"Mereka mengancam surat perintah penangkapan internasional untuk menangkap kalian semua," lanjut dia.

Seorang teman menjawab, “Bajingan. Apa apaan.”

 

Remaja Israel yang dituduh mengelak telah melakukan pemerkosaan. Akan tetapi, tiga di antara mereka mengaku telah melakukan hubungan seks dengan gadis itu atas dasar suka sama suka.

 

Polisi tempat menyatakan ada pemeriksaan medis terhadap dua orang Israel dengan goresan mencurigakan dan memar di punggung dan dada mereka. Para pemuda mengklaim bahwa mereka telah diserang oleh teman-teman gadis itu tapi manajer hotel menyangkal ada perkelahian.

 

Laporan itu juga memuat perincian salah satu pemuda Israel yang mengubah ceritanya. Video adegan seks pemuda dan gadis itu viral di Israel.

 

“Video ada di mana-mana. Anda dapat mendengar salah satu bocah lelaki berkata dalam bahasa Ibrani ‘Kau pelacurku, katakan kau pelacurku’," terang seorang sumber.

 

"Dia tidak mengerti dan bertanya apa yang mereka katakan, dan salah satu dari mereka menjawab dalam bahasa Inggris, ‘Kami mengatakan kamu seksi’."