Curhatan Indra Bekti Terkait Pemadaman Listrik PLN

Warta Ekonomi, Jakarta -

Mati lampu serentak yang terjadi di berbagai daerah di Pulau Jawa pada Minggu (4/8/2019), membuat banyak selebriti Indonesia berkomentar. Indra Bekti, misalnya, mengaku sangat menyayangkan respons lambat dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Pria berusia 41 tahun itu mengatakan bahwa kejadian tersebut cukup merugikan masyarakat Indonesia. Indra berharap ke depannya agar kejadian mati lampu panjang seperti kemarin tidak terjadi lagi.

"Aku tadi lihat Pak Jokowi juga udah mengunjungi PLN. Terus udah memberikan peringatan juga agar jangan sampai terjadi seperti ini lagi," kata Indra Bekti saat dijumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (5/7/2019).

Dalam tanggapannya atas kejadian ini, PLN hanya bisa meminta maaf karena tidak bisa mengatasi masalah dengan cepat. Pasalnya peristiwa listrik mati ini terjadi dengan durasi yang cukup panjang.

"Kalau perlu memang ada manajemen yang bisa menyelesaikan masalah ini. Jadi pada saat itu terjadi, langsung ada penanganan atau backupnya gitu lho. Jangan sampai bisa mati. Ini Jawa sampai Bali gitu lho," paparnya.

Sebagai perusahaan pelayanan publik, lanjut Indra, PLN seharusnya bisa bertindak cepat mengatasi padamnya listrik di berbagai daerah di Pulau Jawa.

"Maksudnya mereka-mereka ini kan pintar-pintar. Kok bisa sih terjadi kayak gini? Mungkin memang karena ini kan pelayanan publik ya harusnya sih zero mistake. Walaupun rusak, harus ada backupnya gitu. Karena merugikan banyak orang," tutupnya.