Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Parah... Protes Berkepanjangan Bikin Kekayaan Miliuner Anjlok

Parah... Protes Berkepanjangan Bikin Kekayaan Miliuner Anjlok Kredit Foto: Bloomberg/Justin Chin
Warta Ekonomi, Jakarta -

Protes yang berkepanjangan di Hong Kong telah membuat kerugian besar bagi orang-orang terkaya di Hong Kong.

Menurut Bloomberg Billionaires Index yang dikutip dari Bloomberg.com, kekayaan bersih dari 10 konglomerat terkaya yang memperoleh kekayaannya dari perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Hong Kong telah anjlok sebanyak US$19 miliar sejak 23 Juli.

Salah satu contohnya, kekayaan Li Ka-shing, pria terkaya Hong Kong, turun sekitar 9%, atau US$2,7 miliar. Demikian informasi yang dilansir oleh Bloomberg.com.

Baca Juga: China Akan Menerapkan Sistem Saham Dual-Class dengan Bursa Hong Kong

Penurunan saham Hong Kong yang mengurangi kekayaan konglomerat tersebut,  dipengaruhi kekhawatiran krisis politik di Hong Kong yang merusak citra wilayah tersebut sebagai pusat keuangan dan komersial dunia. Efek protes tersebut telah mengganggu pula pariwisata dan penjualan ritel.

Menurut Shaun Tan, analis UOB Kay Hian, investor masih wait and see.  Pasalnya arahnya ke depan masih sulit dilihat.  Mereka lebih memilih memantau ketidakpastian tersebut.

Baca Juga: 5 Cara Pengusaha Miliuner Kelola Uang Mereka

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: