Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

DPR dan Direksi PLN Gelar Rapat Tertutup, Ini Hasilnya

DPR dan Direksi PLN Gelar Rapat Tertutup, Ini Hasilnya Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) hari ini, Selasa (6/8/2019), memanggil Direksi PT PLN (Persero) pascapemadaman listrik secara total (black out) di hampir seluruh Pulau Jawa pada Minggu (4/8/2019) lalu.

Rapat ini dihadiri langsung oleh Pelaksana Tugas Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani. Lalu apa hasil rapat yang berlangsung tertutup ini?

"Kami bertemu dengan Komisi VII dalam rangka memberikan penjelasan apa yang terjadi pada Minggu (4/8/2019), yakni berkaitan dengan pemadaman listrik di Banten dan DKI Jakarta. Kami diskusi panjang lebar apa penyebab dan bagaimana langkah ke depan," kata Sripeni.

Baca Juga: Jangan Anggap Sepele, Pemadaman Listrik Memakan Korban

Dalam pertemuan tersebut, Sripeni juga melaporkan bahwa PLN telah menyelesaikan upaya pemulihan sehingga seluruh wilayah yang mengalami pemadaman dapat kembali menikmati listrik. "Kami juga melaporkan pemulihan telah selesai dilaksanakan," ujarnya.

Soal penyebab, Sripeni bilang PLN sedang melakukan investigasi. Dia meminta waktu untuk mencari penyebabnya dan berjanji akan memberi laporan secara rutin.

"Kami mohon waktu untuk melakukan langkah asesmen atau investigasi, dan kami sepakat untuk melaporkan hasil-hasil investigasi secara berkala kepada Komisi VII karena beliau wakil rakyat ikut mengawasi bagaimana proses investigasi lebih komprehensif agar hasilnya dipakai untuk melakukan langkah improvement agar kejadian tidak berulang," ujarnya.

Sebelumnya gangguan listrik yang berdampak luas dan sangat serius terhadap seluruh sektor mendapat perhatian khusus Presiden Joko Widodo. Kemarin, Senin (5/8/2019), Jokowi menyambangi kantor pusat PLN. Dia meminta Direksi PLN cepat memulihkan gangguan sistem kelistrikan Jawa-Bali yang menyebabkan pemadaman listrik secara total.

Baca Juga: Listrik Padam Massal, PLN Wajib Kasih Kompensasi ke Pelanggan, Berapa?

PLN mencatat pelanggan terdampak pamadaman listrik jumlahnya mencapai 21,3 juta yang tersebar di wilayah DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan sebagian wilayah Jawa Tengah.

Direktur Pengadaan Strategis II PLN Djoko Abumanan menjanjikan seluruh pelanggan terdampak akan diberikan kompensasi. Pemberian kompensasi tersebut akan dilakukan secara otomatis oleh perseroan setelah melakukan verifikasi seluruh data pelanggan terdampak. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: