Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anggota Parlemen Kenya Saling Tuduh Karena Bau Kentut

Anggota Parlemen Kenya Saling Tuduh Karena Bau Kentut Kredit Foto: Theguardian.com
Warta Ekonomi, Nairobi -

Sebuah perdebatan yang panas mengenai kios di pasar di majelis regional Kenya terganggu karena bau kentut busuk dan saling tuduh antara orang-orang yang hadir.

Seorang peserta secara terang-terangan mengungkapkan kegelisahannya dengan aroma tidak sedap itu.

"Pimpinan majelis yang terhormat, salah satu dari kita telah mencemari udara dan saya tahu siapa itu," ujar Julius Gaya, seorang peserta pertemuan kepada majelis di Kabupaten Homa Bay, Kenya sebagaimana dilaporkan BBC, Jumat (9/8/2019).

Tetapi anggota majelis yang dituduh kentut membantahnya, dan menjawab: "bukan saya. Saya tidak bisa melakukan hal seperti itu di depan rekan-rekan saya."

Berharap untuk meredakan situasi, Ketua Majelis, Edwin Kakach kemudian menginstruksikan para anggota majelis untuk beristirahat dan keluar dari ruang pertemuan.

Laporan lokal juga mengatakan bahwa dia meminta petugas untuk membawa penyegar udara untuk membuatnya menyenangkan. Dapatkan rasa apa pun yang akan Anda temukan di kantor apa pun, apakah itu vanila atau stroberi.

"Kita tidak bisa terus duduk di lingkungan yang baunya tidak enak," sambungnya.

Namun, bau busuk tersebut hilang sebelum pengharum ruangan itu ditemukan, sehingga perdebatan bisa dilanjutkan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: