Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

JRPP Desak Pemprov DKI Lakukan Pembenahan Wisata Pulau Seribu

JRPP Desak Pemprov DKI Lakukan Pembenahan Wisata Pulau Seribu Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kepulauan Seribu telah ditetapkan sebagai satu dari 10 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) oleh Kementerian Pariwisatan Republik Indonesia, dengan target 20 juta kunjungan wisatawan di tahun 2019. Dengan target itu mestinya pemerintah konsisten dalam melakukan pembenahan secara optimal.

Demikian diungkapkan oleh Peneliti Jakarta Research and Public Policy (JRPP) bidang Pariwisata, Ary Falwan. Menurutnya pembenahan secara maksimal wisata pulau seribu harus ditopang oleh sarana dan prasarana yang mumpuni misalnya dengan merenovasi dermaga, ruang terbuka hijau, sanitasi air, cottage serta menambah fasilitas transportasi laut.

Pemrov DKI dapat mencontohi fasilitas yang dibangun di pelabuhan Bakauhine Merak dan Gili Manuk Ketapang yang menghubungkan pulau Sumatera dan Jawa. Sementara, agar birokrasinya lebih efesien maka perlunya kebijakan satu pintu yang dilakukan oleh Pemprov DKI.

Baca Juga: Bukber Bareng Jokowi, Fahri Usul Ibu Kota Digeser ke Pulau Seribu

“Letak Kepulauan Seribu yang strategis memungkinkan wilayah tersebut menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun asing jika dapat di maksimalkan dan juga dapat penanganan optimal dari Pemerintah,” ujar Ary, (13/8/2019).

Percepatan pembenahan sangat perlu dilakukan agar kegiatan ekonominya segera meningkat. Peningkatan itu akan terjadi apabila jumlah kunjungan wisnus dan wisman meningkat. Dan peningkatan jumlah pengunjung akan terjadi apabila infrastrukturnya baik, kemudian ditopang dengan kemampuan promosi yang baik pula.

Ary juga mengungkapkan, bberdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh tim Jakarta Research and Public Policy (JRPP) terdapat sekitar 65 persen warga DKI belum memiliki niat untuk berkunjung ke-Kepulauan Seribu. Salah satu faktornya karena masih ada rasa ketakutan terkait minimnya infrastruktur yang dapat membahayakan keselamatan dan kenyamanan pengunjung. Kemudian disusul dengan operasional transportasi yang belum memadai.

Baca Juga: Kemenpar Gandeng KKP Siapkan SDM Pariwisata Bahari

“Ya disayangkan sekali jika potensi wisata yang ada di Kepulauan Seribu terbengkalai hanya karena kurangnya pengoptimalan karena Kepulauan Seribu bisa menjadi icon tempat wisata untuk DKI Jakarta dan juga sangat berpotensi meningkatkan nilai devisa dan investasi,” tutup Ary.

Baca Juga: Kader Gerindra Gantikan AWK Sebagai Anggota DPD RI, De Gadjah: Efektif Kawal Kebijakan dan Pembangunan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: