Air Cucian Beras Ternyata Bermanfaat untuk Rambut Loh

Warta Ekonomi -

Bagi yang kerap makan nasi, pasti sangat akrab dengan air cucian beras. Ternyata, air cucian beras yang biasanya dibuang memiliki manfaat bagi rambut. Artinya, dengan berbekal bahan sehari-hari, kita juga dapat melakukan perawatan rambut dengan mudah.

Dilansir Good Housekeeping, NatureLab TOKYO Brand Ambassador Andrew Fitzsimmons menjelaskan manfaat air cucian beras. Dia mengatakan air cucian beras dapat membuat rambut lebih bersinar, lebih lembut, dan lebih kuat.

"Manfaat itu dapat diperoleh dengan penggunaan air beras secara rutin," kata Fitzsimmons.

Menurut dia, air cucian beras mengandung berbagai macam vitamin yang beperan positif bagi rambut. Beberapa vitamin yang terkandung di dalamnya adalah vitamin B dan vitamin E.

Selain itu, air cucian beras juga mengandung asam amino, mineral, dan antioksidan. Tak heran, ada penata rambut yang telah menggunakan air itu sejak tahun 70-an.

Cara penggunaanya pun cukup mudah. Cukup siapkan dua sendok makan beras dan dua gelas air. Campurkan lalu aduk sebentar. Setelah itu, diamkan sekitar setengah jam. Setelah air terlihat seperti air susu, maka air tersebut siap untuk disaring dan digunakan pada rambut.

Jika ingin hasil yang lebih maksimal, biarkan air tersebut lebih lama sehingga racikan itu bisa terfermentasi. Menurutnya, fermentasi dapat dilakukan dengan membiarkan racikan itu selama 24 jam.

Agar aromanya tidak terlalu tajam, air fermentasi itu bisa ditambahkan dengan kulit jeruk. Setelah itu, saring dan encerkan dengan air putih.

Meski sudah banyak yang menggunakan trik ini, tapi ternyata hingga sekarang masih minim riset yang menegaskan manfaat air cucian beras bagi rambut. Tapi Presiden dan Co-Founder Modern Dermatology, Deanne Mraz Robinson, mengatakan beberapa kandungan dalam air beras memang merupakan kandungan yang baik untuk rambut.

"Vitamin E mampu membuat rambut lebih bersinar. Asam amino dan antiOksidan juga baik untuk kesehatan rambut. Beberapa produk kesehatan rambut juga mengandung zat yang serupa dengan air cucian beras," ujar Robinson.