Perusahaan Properti Ini Incar Dana Rp334 Miliar dari Publik

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bhakti Agung Propertindo perusahaan yang bergerak dibidang properti ini berencana untuk melepas sebagian sahamnya ke publik melalui Penawaran saham Perdana (Initial Public Offering/IPO) di BUrsa Efek Indonesia (BEI). Dalam aksi ini, perseroan melelang sebanyak 1,67 miliar saham atau setara dengan 30% dari total modal ditempatkan dan disetor.

 

Perseroan pun mematok harga saham dikisaran Rp150-200 per kembar saham. Alhasil, perseroan berpotensi mengantongi dana sekitar Rp250,5 miliar hingga Rp334 miliar.

 

Baca Juga: OJK Kantongi 18 Nama Perusahaan yang Mau IPO, Nilainya Berapa?

 

Nantinya, dana hasil IPO akan dialokasikan perseroan sebesar 80% lainnya untuk kebutuhan modal kerja perseroan. Sisanya, 20% untuk membayar sebagian utang (refinancing) kepada PT Bank Tabungan Negara Tbk atas fasilitas kredit konstruksi. 

 

Tak hanya lepas saham ke publik, perseroan juga akan menerbitkan 1,34 miliar waran seri I atau setara 34,3% dari total modal ditempatkan dan disetor dimana waran ini diberikan secara cuma-cuma dengan perbandingan pemegang 100 saham yang ditawarkan berhak memperoleh 80 waran seri I.

 

Baca Juga: Bursa Bolehkan Perusahaan Kecil IPO, Syaratnya?

 

Dalam aksi ini, PT MNC Sekuritas bertindak sebagai penjamin emisi aksi penawaran ini. Dimana, masa penawaran awal atau bookbuilding dilangsungka sejak 14 Agustus hingga 21 Agustus. Kemudian, perseroan menargetkan tanggal efektif pada 28 Agustus, yang dilanjutkan masa penawaran umum selama 30 Agustus hingga 2 September.

 

Perseroan memperkirakan distribusi saham dan waran I secara elektronik pada 5 September, dan pencatatan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 September.