Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Pengurangan Sampah Plastik, Boga Group Luncurkan 10,000 Bamboo Straws

Dukung Pengurangan Sampah Plastik, Boga Group Luncurkan 10,000 Bamboo Straws Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Jakarta -

Melihat fenomena permasalahan sampah plastik, Boga Group, yang menaungi brand restoran seperti Bakerzin, Pepper Lunch, Shaburi, dan Kintan Buffet menginisiasi program “10,000 Bamboo Straws for 10,000 Trees”.

Perusahaan menyadari bahwa dunia kuliner saat ini sudah melekat dengan gaya hidup masyarakat dan sedang berkembang pesat. Perkembangan ini tentunya berpotensi meningkatkan jumlah sampah plastik sekali pakai. Bersama Rethink Campaign, perusahaan menyediakan 10.000 sedotan bambu untuk menjadi alternatif sedotan plastik sekali pakai di outlet-outletnya. 

“Kami menyadari peran Boga Group untuk bisa membentuk gaya hidup masyarakat yang lebih bertanggung jawab, terutama dalam mengurangi sampah plastik. Melalui program ini, kami menyediakan sedotan bambu sebanyak 10.000 buah kepada konsumen kami untuk menciptakan tren bebas plastik dalam berkonsumsi. Sejak program ini dijalankan dibulan April 2019 hingga sekarang, kami berhasil mengurangi rata–rata 70% penggunaan sedotan plastik di outlet–outlet kami," ujar Kusnadi Rahadja, President Director BOGA Group, Jumat (16/8/2019).

Baca Juga: 2025, Pemprov Jatim Targetkan Sampah Plastik Berkurang 30%

Program BOGA Group ini turut serta mendukung target nasional pemerintah dalam pengurangan sampah 30% di tahun 2025 dan sesuai dengan implementasi Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 12 tentang Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab. 

Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Kemen-LHK), Novrizal Tahar, mengatakan, Kemen-LHK sebagai pihak pemerintah mendukung upaya yang dilakukan oleh sektor bisnis dalam rangka inisiatif pengurangan sampah plastik. 

"Sektor bisnis, terutama industri kuliner, mempunyai tanggung jawab terhadap sampah yang dihasilkan dalam menjalankan bisnisnya. Kami harap inisiatif Boga Group ini dapat terus dilakukan sehingga perlahan dapat mengubah gaya hidup masyarakat yang terbiasa tidak menggunakan plastik sekali pakai," sambut  Novrizal.

Baca Juga: FLAIPPP Tolak Peraturan Pemerintah Soal Sampah Plastik, Alasannya Jelas!

Inisiatif Boga Group pun disambut baik oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Rahmat Bhayangkara selaku Kepala Bidang Peran Serta Masyarakat Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta memaparkan bahwa program pengurangan sedotan plastik sekali pakai sejalan dengan perancangan Peraturan Gubernur DKI Jakarta untuk pembatasan penggunaan sampah plastik. 

“Ini momen yang baik untuk masyarakat bersiap-siap sebelum Peraturan Gubernur tentang pengurangan plastik akan dikeluarkan. Inisiatif ini meyakinkan kami bahwa kami akan mengeluarkan peraturan yang tepat sasaran," ujar Rahmat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: