Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kashmir Memanas, Donald Trump Bilang Begini Kepada India dan Pakistan

Kashmir Memanas, Donald Trump Bilang Begini Kepada India dan Pakistan Kredit Foto: Foto/Reuters/
Warta Ekonomi, New Delhi -

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Senin telah berkomunikasi dengan Pemimpin India dan Pakistan. Trump membahas mengenai peningkatan hubungan dagang New Delhi dan Islamabad dengan Washington dan menekankan perlunya penurunan ketegangan antara kedua negara.

 

“Berbicara kepada dua teman baik saya, Perdana Menteri Modi dari India, dan Perdana Menteri Khan dari Pakistan, mengenai perdagangan, kemitraan strategis dan, yang paling penting, bagi India dan Pakistan untuk bekerja mengurangi ketegangan di Kashmir. Situasi yang sulit, tetapi percakapan yang baik!" kata Trump melalui post di Twitter sebagaimana dilansir Reuters, Selasa (20/8/2019).

 

Hubungan India dan Pakistan yang telah bersitegang semakin diperburuk dengan keputusan New Delhi untuk mencabut status otonomi khusus Kashmir, wilayah yang disengketakan dan diklaim oleh kedua negara. Pakistan lantas menolak dengan tegas dengan memutus jalur transportasi dan perdagangan dengan negara tetangganya itu dan mengusir duta besar India sebagai pembalasan.

 

Pihak dari Gedung Putih membeberkan bahwa Trump berbicara mengenai peningkatan perdagangan antara AS dengan India dalam percakapannya dengan PM Modi, sekaligus meminta penurunan ketegangan antara India dan Pakistan. Sementara saat berbicara dengan PM Khan, Trump “membahas perlunya untuk mengurangi ketegangan dan retorika moderat” dengan India mengenai situasi di Kashmir.

 

"Presiden menegaskan kembali perlunya untuk menghindari eskalasi situasi dan mendesak kedua belah pihak untuk menahan diri," demikian dikatakan Gedung Putih dalam sebuah pernyataan. Selain itu, Trump dan PM Khan juga sepakat untuk bekerja sama untuk memperkuat hubungan perdagangan dan ekonomi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Bagikan Artikel: