Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Era Digital Bank, OCBC Jajaki Kerja Sama dengan SingTel

Era Digital Bank, OCBC Jajaki Kerja Sama dengan SingTel Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Oversea-Chinese Banking Corp (OCBC) tengah menjajaki kerja sama dengan Singapore Telecommunications terkait salah satu lisensi bank virtual di negara Singa tersebut.

Bank terbesar kedua di Singapura itu akan mengambil saham minoritas setiap usaha patungan perbankan virtual sebagai strategi untuk memanfaatkan pelanggan dan pasar baru. Contohnya, Singtel mungkin memiliki klien untuk layanan teleponnya yang tidak bankable dengan OCBC.

Bank di seluruh dunia menghadapi persaingan yang semakin ketat dari perusahaan telekomunikasi dan teknologi yang memasuki layanan keuangan termasuk pembayaran dan pinjaman. Tetapi beberapa di antaranya bermitra, termasuk di Hong Kong di mana Standard Chartered menggandeng PCCW Ltd awal tahun ini untuk membuat bank virtual.

Baca Juga: Gandeng Bank OCBC NISP, Avrist Assurance Luncurkan Produk Bancassurance Berbasis Syariah

Langkah OCBC merupakan langkah pendahuluan sebelum rincian lebih lanjut tentang regulasi untuk aplikasi lisensi baru akan keluarkan oleh MAS akhir bulan ini. Pilihan akhir mitra OCBC dapat berubah tergantung pada kondisi perizinan dari MAS.

"Kami terbuka untuk menjalin kemitraan dan usaha baru yang memungkinkan kami untuk melayani segmen dan pasar baru," kata kepala digital dan inovasi OCBC, Pranav Seth.

Otoritas Moneter Singapura (MAS) mengatakan pada bulan Juni pihaknya berencana untuk menerbitkan sebanyak lima lisensi bank digital baru kepada perusahaan non-bank sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat persaingan dalam layanan keuangan. Inggris dan Hong Kong adalah di antara ekonomi utama yang telah mengizinkan lisensi untuk bank virtual, menciptakan generasi baru saingan bagi pemberi pinjaman tradisional.

Baca Juga: OCBC PDKT ke Bank Permata, Investor Asing Langsung Merapat ke Saham BNLI

Inisiatif MAS menambah unit-unit digital yang telah diizinkan didirikan oleh pemberi pinjaman lokal sejak tahun 2000. Bank sentral Singapura tersebut mengatakan akan memberikan hingga dua lisensi untuk bank ritel baru dan sebanyak tiga untuk pemberi pinjaman kepada perusahaan kecil dan menengah.

Dari tiga pemberi pinjaman domestik terbesar, OCBC adalah satu-satunya yang tidak memiliki bank digital murni, meskipun telah menggunakan teknologi untuk memfasilitasi layanan seperti nasihat investasi-robot dan pembukaan rekening online instan untuk UKM. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yosi Winosa
Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: