Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Soal Insiden Dovizioso-Quartararo, Lorenzo: Saya Bersyukur Tak Terlibat di Sana

Soal Insiden Dovizioso-Quartararo, Lorenzo: Saya Bersyukur Tak Terlibat di Sana Kredit Foto: Motogp.com
Warta Ekonomi, Inggris -

Pebalap Tim Repsol Honda, Jorge Lorenzo, bersyukur tak ikut menjadi korban dalam insiden yang dialami Andrea Dovizioso dan Fabio Quartararo di MotoGP Inggris 2019. Jika hal itu terjadi, Lorenzo yakin kondisinya bisa menjadi semakin buruk.

Insiden yang menarik perhatian besar dari publik terjadi di awal balapan MotoGP Inggris 2019. Quartararo langsung tergelincir lantaran terlalu memaksakan diri. Insiden ini pun turut menyeret Dovizioso sebagai korban.

Kronologinya, Dovizioso yang tengah melaju kencang tak bisa menghindari motor balap Quartararo yang tergeletak di lintasan. Desmodovi pun menabraknya dan terlempar ke luar lintasan. Motor balap Dovizioso bahkan langsung terbakar. Luka yang cukup serius pun tampaknya didera pebalap asal Italia itu sehingga langsung dilarikan ke medical center guna mendapat perawatan lebih lanjut.

Melihat kejadian ini, Lorenzo pun bersyukur tak turut menjadi korban. Sebab, ia sendiri kini belum berada dalam kondisi yang benar-benar fit setelah mengalami cedera di tulang belakang akibat kecelakaan yang dialami di MotoGP Belanda 2019. Akibat kondisi tersebut, Lorenzo hanya mampu menyelesaikan perlombaan di Sirkuit Silverstone di urutan ke-14.

"Untungnya, saya tidak memiliki banyak masalah selama balapan dan saya senang tidak terlibat dalam kecelakaan di tikungan pertama. Itu bisa saja buruk," ujar Lorenzo, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Senin (26/8/2019).

Lorenzo menjelaskan, dalam balap MotoGP kesempatan ini, ia hanya berlatih dan mengumpulkan kilometer, dan tidak menyelesaikan lomba.

"Saya ingin membalap. Untuk berlatih dan mengumpulkan kilometer. Saya tidak harus menyelesaikan lomba. Seandainya saya memiliki lebih banyak rasa sakit, saya akan berhenti. Tidak masuk akal untuk memperburuk keadaan. Tapi, itu lumayan," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: