Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hambar, Politik Nasional Bakal Hambar Kalau...

Hambar, Politik Nasional Bakal Hambar Kalau... Kredit Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat Politik Muhamad Yusuf Kosim menilai kondisi politik ke depan akan tidak menarik jika benar Gerindra merapat.

Diketahui, dinamika peta koalisi pendukung Joko Widodo terus berjalan. Bahkan, partai Gerindra Pimpinan Prabowo Subianto terindikasi akan bergabung.

Menurutnya, kekuatan penyeimbang penting untuk mengawal kepemimpinan Jokowi agar tidak merugikan rakyat. 

"Pemerintah kedepan tidak akan menarik karena tidak ada oposisi. Kalau semuanya diakomodasi dalam kepentingan politik, entah kabinet dan di parlemen akan menghilangkan kontrol yang kuat, justru berbahaya," ucapnya kepada wartawan, Rabu (28/8/2019).

Baca Juga: Kalau Merapat Prabowo Belum Tentu Kirim Kadernya, Kenapa?

Baca Juga: Demokrat Mau Gabung, Jawaban PDIP Pedes Banget!!

Lanjutnya, ia menjelaskan apabila tidak ada oposisi yang kuat maka yang dirugikan adalah rakyat. Sambungnya, semua keputusan politik Jokowi, akan sangat rentan merugikan rakyat karena tidak ada pembahasan yang mendalam diantara para elite partai oposisi. 

"Politik kita akan hambar nantinya, sangat berbahaya. Secara umum akan merugikan rakyat, karena kebijakan apapun yang digulingkan pemerintah langsung diterima tidak ada perdebatan dan kritik," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: