Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Maksimalkan Keterampilan Kerja Mahasiswa, UPH Resmikan ProActive Zone

Maksimalkan Keterampilan Kerja Mahasiswa, UPH Resmikan ProActive Zone Kredit Foto: Dok. UPH
Warta Ekonomi, Jakarta -

Universitas Pelita Harapan meresmikan ProActive Zone Co-op Education, sebagai salah satu fasilitas pembelajaran bagi para mahasiswa/i, pada Rabu (28/8). Metode pembelajaran ini didukung dan bekerja sama dengan perwakilan perusahaan mitra UPH, diantaranya PT Asuransi Adira Dinamika, PT Nutrifood dan CIMB Niaga.

Tak hanya itu, program Co-op education UPH ini juga bekerja sama dengan PT Tokopedia, PT Indonesian Acid Industry (PT Lautan Luas Grup), PT Pharos Indonesia, PT Softex Indonesia, Kelly Services Indonesia, AJ Central Asia Raya, dan beberapa perusahaan lainnya yang siap bergabung.

Koordinator Peminatan Aktuaria dan Matematika Bisnis, Prodi Matematika UPH, Helena Margaretha, mengatakan ProActive Zone, merupakan Professional and Academic Cooperation to build an innovative and valueable learning experience, yang dirancang sebagai jembatan antara dunia kampus dengan industry untuk memfasilitasi mahasiswa mendapat eksposure yang matang tentang dunia kerja selagi kuliah.

Menurutnya, melalui program ini, mahasiswa juga mendapat kesempatan untuk memperluas relasi dan networking dengan para profesional dan pimpinan perusahaan.

Baca Juga: UPH Festival 2019, Libatkan 2.700 Mahasiswa di Human Configuration

“ProActive Zone ini merupakan miniature gedung co-op education yang ada di Waterloo University Canada, yang menjadi acuan dalam perancangan system co-op UPH. Ide program ini lahir dari kunjungan tahun 2017 dan 2018  team UPH dan beberapa perusahaan serta pemerintah Indonesia, ke Waterloo University dan beberapa perusahaan besar di Toronto untuk melihat system co-op yang sudah berjalan di Canada,” Jelasnya kepada wartawan, Rabu (28/8/2019).

Lanjutnya, ia mengatakan program co-operative education  sudah dimasukan ke dalam kurikulum, seperti halnya pada prodi Matematika Terapan UPH, sebagai program pilihan dalam bentuk penambahan tiga perode kerja. Sambungnya, program ini juga merupakan implementasi peraturan Menristekdikti No.44 tahun 2015, yang ditujukan untuk mendorong proses pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning) yang lebih mendalam dengan para profesional sehingga mahasiswa mampu memahami budaya kerja. Pemerintah mengijinkan bagi mahasiswa yang mengikuti program ini, kelulusan tepat waktu program sarjana dapat lebih dari 4 (empat) tahun. 

“Mahasiswa dapat mengambil program co-op di tahun ketiga semester genap, selama 3-4 bulan, kemudian di tahun keempat semester ganjil dan aklselerasi. Dengan demikian total pengalaman kerja 1 tahun full. Dengan ini mahasiswa mengenal business cycle yang terdiri dari periode awal tahun, akhir tahun, dan pertengahan tahun.” tambahnya.

Mahasiswa yang akan mengambil program co-op education harus memenuhi kualifikasi akademik dan karakter yang baik, untuk menjamin kesiapan dalam melakukan pekerjaan secara profesional. Keunikan program co-op education UPH dirancang secara holistis, dimana mahasiswa tetap mendapatkan experience kehidupan kampus, melalui berbagai kegiatan organisasi kemahasiswaan selama studi 2,5 tahun pertama. Dengan demikian mahasiswa diperlengkapi soft skill dan karakter untuk siap memasuki dunia profesional saat menempuh program co-op.

"Seluruh mahasiswa prodi Actuarial and Applied Mathematic UPH yang pernah mendapatkan pengalaman program co-op terbukti lebih diminati perusahaan-perusahaan dan langsung mendapatkan peluang bekerja di perusahaan besar dan ternama." tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: