Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dilarang Vaping

Dilarang Vaping Kredit Foto: Unsplash/Muhammed Alzaeem
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kekhawatiran dampak buruk dengan penggunaan vaping mendorong negara bagian Michigan mengambil langkah pelarangan terhadap produk vaping. Gubernur Gretchen Whitmer, seperti yang dilansir Japantimes.co.jp mengatakan produk vaping menggunakan klaim menyesatkan untuk mempromosikan kepercayaan bahwa produk tersebut aman.

Whitmer mengatakan perusahaan menjual produk vaping menggunakan rasa permen untuk menarik anak-anak dengan nikotin. Michigan akan melarang semua pemasaran yang berkaitan dengan vaping. Benar-benar bersih dari vaping. Termasuk bakal melarang iklan produk vaping yang ada di papan iklan.

Baca Juga: Isap Vape Selama 3 Tahun, Remaja Perempuan Alami Koma

Baca Juga: Menakar Seberapa Efektif Vape Gantikan Rokok

Gubernur memilih langkah tersebut karena adanya temuan dari tenaga medis negara bagian. Mereka menemukan vaping yang dikonsumsi anak muda adalah keadaan darurat medis. Oleh karena itu, lahirlah peraturan. Peraturan ini merupakan peraturan darurat. Peraturan ini dapat diperbarui lagi setelah 6 bulan berlaku.

Selain Michigan yang melarang, San Francisco juga melarang seluruh penjualan yang menyangkut produk ini. Ada juga beberapa negara yang lebih membatasi penggunaan dengan menetapkan usia minimum. Antara lain membatasi dengan tetapkan usia yang membeli vaping minimal 21 tahun.

Informasi dari Japantimes.co.jp, Pusat Pengendalian Penyakit melihat adanya lonjakan yang misterius terkait kondisi paru-paru pada 215 pengguna vaping dan satu orang yang meninggal.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: