Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Konflik Kashmir, Pesawat Presiden India Tak Diizinkan Lewat Wilayah Udara Pakistan

Konflik Kashmir, Pesawat Presiden India Tak Diizinkan Lewat Wilayah Udara Pakistan Kredit Foto: Foto: Reuters.
Warta Ekonomi, Islamabad -

Islamabad telah menolak memberikan izin kepada pesawat yang membawa Presiden India untuk melintasi wilayah udaranya untuk terbang ke Islandia. Penolakan tersebut disampaikan lewat Menteri Luar negeri Pakistan, Shah Mahmood Qureshi.

 

Media Pakistan melaporkan, Qureshi menjelaskan bahwa Perdana Menteri Imran Khan telah menyetujui langkah tersebut, sehubungan dengan perlakuan India terhadap warga di Kashmir yang diduduki. Ia menambahkan bahwa kekhawatiran negara tentang Kashmir akan diangkat dengan Dewan Hak Asasi Manusia PBB.

 

Baca Juga: Pakistan Komentari Misi Antariksa India: Mendarat di Mumbai, Bukan di Bulan

 

Menurut laporan RT, Senin (9/9/2019), Presiden Indian Ram Nath Kovind segera melakukan perjalanan ke Islandia, Swiss dan Slovenia pada pekan ini. Perjalanan tersebut sebagai bagian dari delegasi bisnis untuk mempromosikan ikatan ekonomi antara negara-negara tersebut dengan India.

 

Penolakan izin terbang tersebut adalah peningkatan ketegangan terbaru antara kedua negara bertetangga tersebut setelah pemerintah India mencabut status khusus Kashmir bulan lalu. New Delhi menegaskan bahwa penghapusan status pemerintahan otonomi daerah itu diperlukan untuk mengekang terorisme. Namun, Pakistan mengutuk sanksi seperti aturan jam malam yang diberlakukan India di Kashmir.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Bagikan Artikel: