Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Strategi AXA Mandiri dan AXA Ciptakan Ekosistem Kerja untuk Karier Generasi Milenial

Strategi AXA Mandiri dan AXA Ciptakan Ekosistem Kerja untuk Karier Generasi Milenial Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

AXA Mandiri dan AXA, perusahaan asuransi yang berfokus pada bisnis asuransi jiwa, asuransi umum dan management asset, menciptakan ekosistem kerja yang inovatif dan inspiratif, guna membantu generasi milenial dalam mengembangkan karier di dunia asuransi. Berbagai inisiatif dilakukan guna memberikan kenyamanan bekerja, sekaligus kesempatan untuk berkembang dan berekspresi, baik pribadi maupun professional, sesuai dengan karakter generasi milenial yang unik.

Country CEO AXA di Indonesia Julien Steimer menyatakan, bahwa AXA Mandiri dan AXA yakin inisiatif untuk membentuk lingkungan kerja yang nyaman dapat menghasilkan SDM yang mumpuni dan bersaing di industrinya.

"Melalui ekosistem kerja yang mendukung produktifitas, kreatifitas dan stabilitas psikologis, karyawan juga diberdayakan melalui berbagai kegiatan (pengembangan diri, gathering, sharing session), kebijakan perusahaan yang fleksibel (seperti waktu kerja yang fleksibel, kode berpakaian yang dinamis, waktu cuti yang beragam), hingga kesetaraan pengembangan karier untuk laki-laki dan perempuan”, ujar Julien, dalam kesempatan bincang-bincang mengenai budaya kerja di AXA Mandiri dan AXA, hari ini di Jakarta (9/9/2019).

Baca Juga: Tak Cukup Separuh, AXA Lahap 50% Lagi AXA Tianping

Di waktu yang sama AXA Mandiri dan AXA juga memberikan informasi dan edukasi mengenai budaya kerja dan peluang berkarier di perusahaan asuransi kepada masyarakat luas melalui rangkaian kegiatan employer branding, salah satunya berupa video seri.

“Kami memberikan pilihan program yang dapat digunakan oleh karyawan AXA Mandiri dan AXA untuk berekspresi lebih dan mengoptimalkan potensi terbaik, guna mencapai tingkat karier yang diinginkan. Selain itu, kami juga menyediakan wadah untuk berkreatifitas dan manajemen waktu kerja yang fleksibel agar para karyawan memiliki keseimbangan kehidupan kerja dan pribadi yang baik," tambah Julien.

Tak hanya terbuka bagi generasi millennial, Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G Kusuma menambahkan, AXA Mandiri juga memberikan kesempatan bagi masyarakat muda untuk memiliki jenjang karier yang menjanjikan di perusahaan. Menurutnya Industri asuransi menyediakan ragam profesi dari berbagai disiplin ilmu yang dapat dikembangkan, salah satunya adalah profesi aktuaris.

Baca Juga: Dilepas BMRI, Tahun Depan AXA Mandiri Akan Pindah Majikan

"Profesi aktuaris memiliki peranan yang penting di industri asuransi dan diprediksi akan terus berkembang, sesuai dengan perkembangan industri asuransi nasional. Untuk membantu mengembangan profesi ini, AXA Mandiri dan AXA menjalin kemitraan dengan Universitas Gadjah Mada mulai dari pelatihan, beasiswa hingga kesempatan magang," ujar Handojo.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT AXA Financial Indonesia (AFI) Niharika Yadav menyatakan, AXA mendukung dan mengedepankan adanya kesetaraan gender, baik pria maupun wanita memiliki kesempatan yang sama untuk berkarier di AXA. Saat ini, lebih dari 20% dari total jajaran manajemen AXA di Indonesia diduduki oleh wanita.

"Di AXA Financial sendiri, 80% dari total jajaran direksi diduduki oleh wanita. Hal ini menunjukkan bahwa AXA mendukung para karyawan wanita memiliki kesempatan berkarier dan menduduki posisi Top Management. Untuk mendukung pengembangan para karyawan wanita, AXA juga secara aktif menggelar kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas mereka baik secara personal maupun profesional," ungkapnya.

Baca Juga: AXA Sediakan Perlindungan Hingga Rp75 Miliar bagi Penyandang Disabilitas

AXA Financial Indonesia mengutamakan 8 Dimentions of Wellness yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan melalui pelatihan, komunikasi dan juga lingkungan pekerjaan yang mendukung kinerja dan pengembangan diri karyawan. Bagi perusahaan ekosistem kerja yang kuat akan memegang peran penting dalam kesejahteraan dan pengembangan karyawan.

"Karena lebih dari 40% waktu karyawan akan dihabiskan di kantor, maka kami perlu memberikan lingkungan pekerjaan yang nyaman bagi mereka. Inisiatif ini sesuai dengan komitmen kami untuk dapat memberikan kepercayaan bagi karyawan bahwa mereka bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik bersama AXA,” tambah Niharika.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: