Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PB Djarum dan KPAI Ribut, Tumben Respons DPR Sejuk

PB Djarum dan KPAI Ribut, Tumben Respons DPR Sejuk Kredit Foto: Antara/Yusuf Nugroho
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Sodik Mudjahid meminta kepada PB Djarum dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk duduk bersama menyelesaikan polemik audisi beasiswa bulutangkis.

Diketahui, PB Djarum menghentikan audisi bulutangkis untuk anak-anak, karena dituding KPAI telah melakukan eksploitasi anak.

"Duduklah berempat antara KPAI, PB Djarum, PBSI, dan Menpora untuk menentukan solusi sehingga semua kepentingan jalan," katanya kepada wartawan, Selasa (10/9/2019).

Baca Juga: KPAI VS PB Djarum Ribut, yang Salah Menpora?

Baca Juga: KPAI Ngotot PB Djarum Lakukan Promosi Rokok

Lanjutnya, ia juga meminta agar KPAI dan PB Djarum untuk lebih bijak dan melepaskan ego dalam menyikapi permasalahan ini.

"Kedua belah pihak, yakni KPAI dan PB Djarum saya minta lebih smart, lebih bijak, jangan baper, jangan ego, dan lebih pentingkan masa depan anak dan masa depan bulutangkis Indonesia," ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan KPAI dan PB Djarum sama-sama mempunyai peran dalam membangun bangsa. KPAI berperan dalam menegakkan regulasi untuk melindungi anak-anak dan juga melindungi dari bahaya rokok. Sementara PB Djarum, berjasa menyumbangkan jasanya dalam melahirkan pemain bulutangkis yang berbaka‎t untuk mengharumkan nama bangsa. 

"Sangat banyak jalan terbuka untuk menemukan solusi yang menguntungkan semua pihak dengan sikap tadi yakni, lebih smart, lebih bijak, tidak baper, tidak ego, dan menempatkan kepentingan bangsa serta anak Indonesia di atas segalanya," ucapnya.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: