Dubes AS Kutuk Serangan Drone Kelompok Pemberontak Houthi ke Fasilitas Minyak Saudi

Warta Ekonomi, Riyadh -

Duta Besar Amerika Serikat untuk Arab Saudi mengutuk serangan drone yang diarahkan ke fasilitas minyak Saudi pada hari Sabtu. Serangan tersebut diklaim dilakukan oleh kelompok pemberontak Yaman Houthi.

 

“AS mengecam keras serangan drone hari ini terhadap fasilitas minyak di Abqaiq dan Khurais. Serangan-serangan terhadap infrastruktur kritis ini membahayakan warga sipil, tidak dapat diterima, dan cepat atau lambat akan mengakibatkan nyawa tak berdosa hilang,” kata misi diplomatik AS mengutip Duta Besar John Abizaid seperti dilansir dari Reuters, Minggu (15/9/2019).

 

Baca Juga: Perusahaan Minyak Arab Saudi Terbakar Usai Diserang Drone Tak Dikenal

 

Sekutu AS, Inggris juga telah mengutuk serangan pesawat tak berawak kelompok Houthi kepada fasilitas minyak Arab Saudi. Inggris pun mengungkapkan bahwa kelompok pemberontak Yaman itu harus berhenti menargetkan infrastruktur sipil dan komersil Saudi.

 

Kelompok Houthi diketahui bertanggung jawab dalam serangan dua pabrik di jantung industri minyak Arab Saudi, termasuk fasilitas pemrosesan minyak bumi terbesar di dunia, dalam sebuah serangan dini hari yang oleh beberapa sumber dikatakan telah mengganggu produksi dan ekspor.

 

Serangan tersebut diarahkan di provinsi Abqaiq dan Khura. Abqaiq, 60 km (37 mil) sebelah barat daya Dhahran, Arab Saudi, terdapat pabrik pemrosesan minyak terbesar di dunia. Sedangkan Khurais, 190 km di wilayah barat daya negara tersebut, memiliki ladang minyak terbesar kedua di Saudi.