Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Polisi Tangkap Tersangka Pencurian Toilet Emas Senilai Rp69,8 Miliar dari Istana Inggris

Polisi Tangkap Tersangka Pencurian Toilet Emas Senilai Rp69,8 Miliar dari Istana Inggris Kredit Foto: Foto: Reuters.
Warta Ekonomi, London -

Segerombolan pencuri berhasil mencuri sebuah toilet emas 18-karat dari Istana Blenheim, Inggris. Toilet emas itu dipasang sebagai bagian dari pameran seni. Toilet yang dinilai seharga USD5 juta (sekira Rp69,8 miliar) itu adalah bagian dari pameran karya seniman Italia, Maurizio Cattelan, yang dibuka di barat London. Toilet emas tersebut diberi nama "America" yang sebelumnya dipajang di sebuah bilik di Museum Guggenheim, New York, di mana lebih dari 100.000 pengunjung dapat menggunakannya.

 

Menurut kepolisian Thames Valley, para pencuri yang memakai dua kendaraan masuk ke istana tersebut, dan memindahkan toilet itu pada Sabtu, beberapa jam sebelum pukul 5 pagi. Istana Blenheim diketahui sebagai tempat kelahiran pemimpin Inggris pada era Perang Dunia II, Winston Churchill.

 

Baca Juga: Polisi Inggris Buru Pencuri Toilet Emas dari Istana Blenheim di Oxfordshire

 

"Karena toilet yang dihubungkan pipa saluran ke dalam gedung, (insiden) ini telah menyebabkan kerusakan dan banjir yang signifikan," tambah Detektif Inspektur Jess Milne dalam sebuah pernyataan publik sebagaimana dilansir Reuters, Minggu (15/9/2019).

 

Pihak berwajib menyebut telah menangkap seorang pria berusia 66 tahun sehubungan dengan pencurian itu, namun belum berhasil menemukan kembali karya seni tersebut. Istana Blenheim mengatakan itu sedih dengan hilangnya karya seni "berharga" itu. Pihak museum mengatakan sisa pameran akan kembali dibuka pada Minggu.

 

Pada tahun lalu, saat toilet berada di Guggenheim, Washington Post melaporkan bahwa Presiden Donald Trump menolak tawaran dari museum untuk sementara waktu memasang toilet untuk penggunaan pribadinya di Gedung Putih.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: