Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kepsek di India Hancurkan Ponsel Siswa, Videonya Viral dan Tuai Beragam Komentar

Kepsek di India Hancurkan Ponsel Siswa, Videonya Viral dan Tuai Beragam Komentar Kredit Foto: Foto: Twitter.
Warta Ekonomi, New Delhi -

Salah seorang kepala sekolah yang berada di Negara Bagian Karnataka, India membuat perdebatan di media sosial usai menyita dan secara publik menghancurkan 16 ponsel milik siswa-siswanya.

 

Pria bernama RM Bhat, Kepala Sekolah MES Chaitanya PU di Kota Sirsi, Karnataka, dilaporkan frustrasi dengan siswa yang memakai ponsel di kampus dan selama kelas berlangsung. Pada sebuah klip yang viral di media sosial, Bhat terlihat mengambil palu dan menghancurkan beberapa ponsel berkeping-keping di depan para siswa di sebuah majelis kampus.

 

Video tersebut lantas beredar di media sosial, membuat banyak pengguna Twitter marah pada tindakan sang kepala sekolah. Warganet menyebut tidak setuju mereka dan menyatakan bahwa otoritas kampus tidak memiliki hak untuk menghancurkan barang-barang pribadi siswa.

 

Baca Juga: Perahu Turis di India Tenggelam, 12 Tewas dan 30 Hilang

 

 

“Beberapa orang mungkin berpikir ini adalah cara yang benar tetapi ini bukan (cara yang benar). Ini adalah kemarahannya yang membuatnya melakukan itu. Ada beberapa cara lain juga. Seperti menyita telepon sampai ujian akhir atau setelah seorang siswa mengajukan permohonan sertifikat cuti untuk pindah dari perguruan tinggi itu. Bahkan menelepon orang tua mungkin berhasil,” kata Sudhir Das, seorang pengguna Twitter.

 

 

Pengguna yang lain membeberkan bahwa “ponsel seharusnya tidak dihancurkan sebagai gantinya mereka seharusnya telah diskors”. 

 

Namun demikian, ada juga yang menyampaikan dukungan kepada sang kepala sekolah, merasa tindakan itu dilakukan untuk menegakkan aturan.

 

“Saya yakin peringatan yang cukup diberikan. Beberapa siswa hanya memilih untuk menentang semua peraturan. 

 

"Baap ka paisa" bagaimana pengaruhnya? Senang guru ini telah memberi contoh,” kata seorang warganet memberikan dukungannya.

 

Laporan dari India Today yang dilansir Sputnik, otoritas kampus telah menginstruksikan para siswa untuk tidak menggunakan ponsel untuk bertukar pesan selama kuliah. Tetapi, karena para siswa dilaporkan tetap menentangnya, pihak berwenang kampus melakukan pemeriksaan mendadak, di mana ponsel-ponsel itu disita.

 

Peristiwa yang sama juga pernah terjadi di Indonesia saat sebuah video yang memperlihatkan guru di sebuah madrasah menghancurkan ponsel-ponsel yang disita di depan para santri. Seperti juga warganet India, netizen Indonesia juga memberikan tanggapan yang beragam.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: