Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Akan Jadi Tahanan Kuningan, Ini Wasiat Imam Nahrawi ke Kemenpora

Akan Jadi Tahanan Kuningan, Ini Wasiat Imam Nahrawi ke Kemenpora Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tersangka suap KONI, Imam Nahrawi meminta agar Kemenpora melanjutkan agenda kerja yang telah direncanakan, meski dirinya telah resmi mundur sebagai menteri pemuda dan olahraga.

"Agenda besar nasional ga boleh berhenti, masih ada PON 2020, SEA Games 2019, dan yang paling penting menghadapi Olimpiade Tokyo. Masih banyak single even yang membutuhkan kehadiran dan pikiran kita," kata Imam di Gedung Kemenpora, Kamis.

Baca Juga: Imam Nahrawi Resmi Dicegah ke Luar Negeri

Imam menjelaskan Indonesia akan mengikuti sejumlah even olahraga, yang terdekat yakni SEA Games. Ia menyakini persiapan kontingen Indonesia tidak terganggu akibat pengunduran dirinya.

Menurut dia, Komite Olahraga Indonesia (KOI) telah menunjuk Chief de Mission (CdM) untuk menangani keikutsertaan dan pemberangkatan kontingen Indonesia di ajang terbesar se-Asia Tenggara itu.

"SEA Games sudah ditunjuk CdM oleh KOI, maka barang tentu secara reguler kita tetap memberikan fasilitasi kepada KOI untuk keberangkatan kontingen," kata dia.

Ia juga meminta kepada penggantinya di Kemenpora untuk tetap melanjutkan skema dan target yang telah direncanakan jauh-jauh hari. Salah satunya dengan memberikan kesempatan bagi atlet muda berlaga di ajang internasional.

"SEA Games kita berikan kesempatan kepada 60 persen atlet junior untuk berpengalaman internasional. Saya mohon kepada yang melanjutkan setelah saya, tolong dikontrol dengan baik, sehingga target SEA Games bisa terpenuhi dengan baik," kata Imam yang tinggal menunggu waktu ditahan oleh KPK yang berkantor di Kuningan, Jakarta Selatan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: