Miris! Ibu di China Jual Bayi Kembarnya Seharga Rp128 juta untuk Beli Ponsel dan Bayar Hutang

Warta Ekonomi, Beijing -

Seorang ibu yang ada di China diringkus usai penyelidikan pihak kepolisian yang diketahui telah menjual bayi kembarnya yang baru lahir seharga 65.000 yuan (sekira Rp128 juta). Uang hasil menjual bayi digunakan oleh sang ibu untuk melunasi utangnya yang banyak dan ponsel baru. Laporan dari surat kabar China Ningbo Evening News via Daily Mail, Kamis (19/9/2019), wanita yang diketahui berumur 20-an itu, terpaksa menjual putra kembarnya yang baru lahir pada bulan September tahun lalu, karena ia tidak punya uang dan banyak utang.

 

Dikabarkan orang tua Ma sangat marah tentang kehamilan pra-nikah dan menolak untuk membantunya membesarkan bayinya. Sementara sang ayah, yang dikenal sebagai Wu, menjelaskan bahwa dia tidak ada hubungan dengan penjualan anak-anaknya.

 

Baca Juga: Heboh Video Bocah 10 Tahun Tidurkan Bayi dengan Lantunan Ayat Alquran

 

Tak diketahui bagaimana Ma berhasil menemukan pembeli untuk anak kembarnya yang berumur sebulan. Namun media ZaoBao mengabarkan jika polisi hanya mengetahui tentang transaksi yang mengejutkan tersebut ketika sedang menyelidiki kasus serupa.

 

Usai melakukan penyelidikan lebih dalam, mereka mengetahui jika bayi kembar tersebut telah dijual kepada dua pasangan berbeda di Provinsi Anhui, satu di Fuyang dan lainnya di Suzhou, dengan total 65.000 yuan. Ayah dari bayi itu, yang kabarnya bahkan tidak hadir ketika mereka dilahirkan, muncul hanya setelah mendengar bahwa mereka dijual, untuk meminta setengah dari hasil penjualan.

 

Ma menyebutkan kepada polisi jika dia memang membagi uang itu dengan ayah anak-anaknya. Ma juga menggunakan uang bagiannya untuk melunasi utang di bank dan membeli ponsel baru, sementara Wu diduga melunasi utangnya.

 

Polisi berhasil melacak bayi-bayi itu di Anhui dan membawa mereka ke orang tua Ma. Orang tua bayi kembar itu telah telah ditangkap dan menghadapi hukuman penjara.