Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Argentina Jadi Prioritas Utama Direktur IMF yang Baru

Argentina Jadi Prioritas Utama Direktur IMF yang Baru Kredit Foto: Reuters/Arnd Wiegmann
Warta Ekonomi, Jakarta -

Argentina akan menjadi prioritas utama Direktur International Monetary Fund (IMF) yang baru saja dilantik Rabu (25/9/2019), Kristalina Georgieva. Ia bahkan telah bertemu dengan Menteri Keuangan Argentina Hernan Lacunza di Markas IMF, di hari yang sama.  

"Dia ingin pertemuan pertama harus dengan pejabat Argentina," kata pihak Kementerian Keuangan Argentina, seperti dilaporkan Reuters, Kamis (26/9/2019)

Kabar itu semakin jelas setelah ekonom Bulgaria tersebut mengunggah foto dirinya di Twitter sedang berjabat tangan dengan Lacunza.

Baca Juga: Kristalina Georgieva Resmi Terpilih Jadi Pemimpin Baru IMF

"Saya berharap dapat bekerja sama dengan pemerintah (Argentina) ketika saya mulai bertugas tugas pada 1 Oktober. Argentina adalah anggota penting #IMF dan kami ingin ini berhasil," cuitnya.

Direktur Pelaksana Tugas IMF David Lipton pada misi Argentina untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut pertemuan dengan Presiden Mauricio Macri konstruktif. IMF akan terus bekerja sama dengan Argentina untuk menghadapi situasi sulit di negara itu.

Kepada wartawan di Buenos Aires, juru bicara agensi menyatakan, komitmen mereka membantu Argentina dan bekerja dengan pemerintah untuk menstabilkan ekonomi negara.

Baca Juga: BI Sambut Baik Pandangan IMF Soal Ekonomi RI

Bagi Argentina dukungan IMF sangat penting. Negara ini tengah mengalami ketegangan politik. Namun, kondisi pasar telah stabil sementara menjelang pemilihan umum bulan Oktober. Sejumlah pihak berharap IMF menunda pencairan US$5,4 miliar dari kesepakatan pinjaman US$57 miliar sampai kondisi politik negara itu stabil.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: