Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pak Moel Bilang KPK Hambat Investasi, Indef: Investor Justru Ngacir Liat Negara Korup

Pak Moel Bilang KPK Hambat Investasi, Indef: Investor Justru Ngacir Liat Negara Korup Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menilai keberadaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) justru dapat meminimalisir praktik korupsi dalam proses perizinan investasi.

Baca Juga: Kekerasan Aparat Viral, Pak Moel: Aparat Kalau Lelah Uncontrol

"Pengusaha baik asing maupun lokal inginnya bersih dan ada kemudahan untuk proses perizinan usaha. Investor, akan menghindari negara yang tingkat korupsinya tinggi," ujar ekonom senior Indef Faisal Basri dalam diskusi bertema Ekonomi Politik Korupsi di Jakarta, Senin.

Maka itu, ia berharap, Presiden dapat menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) KPK.

Menurut dia, keberadaan KPK juga telah memperbaiki iklim investasi. Pasalnya, iklim investasi sejalan dengan langkah menekan korupsi.

"Terlihat dari naiknya skor indeks kemudahan berbisnis yang ternyata beriring dengan membaiknya indeks persepsi korupsi," katanya.

Ia memaparkan, berdasarkan data Transparency International, indeks persepsi korupsi di Indonesia mengalami perbaikan, pada 2009 skor IPK Indonesia 28, menjadi 38 pada 2019. Meski masih jauh dari skor 100, namun menunjukkan ada perbaikan.

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyatakan keberadaan KPK akan menganggu investasi. Pernyataan itu banyak dikecam aktivis, karena dinilai Istana ingin melemahkan KPK.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: