Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berbanding 180 Derajat! Lihat Nasib Rupiah dan IHSG Bikin Sport Jantung!

Berbanding 180 Derajat! Lihat Nasib Rupiah dan IHSG Bikin Sport Jantung! Kredit Foto: REUTERS/Edgar Su
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menutup perdagangan Rabu (2/10/2019) pelaku pasar disuguhkan dengan dua situasi yang sangat berbanding terbalik. Bagaikan langit dan bumi, nasib rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbanding hingga 180 derajat. 

Rupiah bergerak konsisten di zona hijau dan mampu mempertahankan takhtanya sebagai mata uang terbaik di Asia dan dunia. Sore ini, peruntungan rupiah membawanya ke level Rp14.195 per dolar AS, menguat 0,13% dari level pembukaan pasar spot pagi tadi. 

Baca Juga: Dolar AS Kena Karma, Rupiah: Sayonara!

Selain dolar AS, rupiah juga tampil paripurna di hadapan mata uang poundsterling (0,73%), dolar Australia (0,52%), dan euro (0,40%). Tak berpuas diri, rupiah mengukuhkan keperkasaannya dengan menjelma sebagai mata uang paling perkasa di Benua Kuning. 

Dengan percaya diri, rupiah menyapu bersih semua mata uang utama di Asia, seperti won (0,51%), baht (0,39%), dolar Singapura (0,25%), yuan (0,20%), ringgit (0,18%), dolar Taiwan (0,15%), dolar Hongkong (0,11%), dan yen (0,09%). 

Baca Juga: Manoj Punjabi Raup Cuan Belasan Miliar dari Jualan Saham, Komentar MD Pictures Tegas Banget!

Sementara rupiah tengah berjaya, IHSG justru merana. Mengakhiri perdagangan sesi II, IHSG benar-benar lumpuh dengan koreksi sebesar 1,35% ke level 6.055,43. Jangkauan pergerakan IHSG pun terbatas mulai dari level 6.051,69 hingga level 6.153,99.

Baca Juga: Siapakah Sosok Bos Baru Bank Danamon?

Faktor utama yang membebani gerak IHSG ialah aksi profit taking investor domestik yang belum usai dengan catatan net sell sebesar Rp269,34 miliar. Padahal, investor asing sudah bergegas memborong saham dengan bukuan net buy senilai Rp790,04 miliar. 

Sejumlah 14,49 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 543.738 kali transaksi dan nilai transaksi yang terhimpun mencapai Rp9,49 triliun. Pergerakan saham di bursa meliputi 116 saham naik, 313 saham turun, dan 120 saham lainnya stagnan.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: