Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wajah Jadi Bahan Editan dan Dipanggil 'Gendut', Miliarder Ini Murka!

Wajah Jadi Bahan Editan dan Dipanggil 'Gendut', Miliarder Ini Murka! Kredit Foto: Business Insider
Warta Ekonomi, Jakarta -

Salah satu miliarder asal Australia, Clive Palmer murka kepada seorang YouTuber bernama Friendly Jones karena wajahnya menjadi bahan editan. Ia mengancam akan membawa YouTuber tersebut ke meja hijau.

Dilaporkan Gizmodo, kuasa hukum Palmer sudah mengirimkan surat kepada Friendly Jones atas tuduhan meusak nama baik. Pasalnya, YouTuber itu kerap memanggil Palmer dengan sebutan kasar, seperti gendut.

Baca Juga: Berkat Jadi Hacker, Pria 19 Tahun Ini Berhasil Jadi Miliarder

Wajah Palmer juga kerap diedit seperti anak bayi yang sedang digendong Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pasalnya, Palmer memang seorang politikus sayap kanan yang kontroversial dan terkenal memakai slogan "Make Australia Great Again".

Di dalam surat tersebut, kuasa hukum sang miliarder berkata YouTuber itu harus membayar biaya hukum sebesar 500 ribu dolar Australia atau Rp4,7 triliun. Friendly Jones pun diminta agar jangan lagi menyebut nama Clive Palmer.

Baca Juga: Masih Jadi 'Buron' Amerika, Raksasa Teknologi China Ini Tantang Balik Trump CS Lewat . . . .

Alih-alih takut, Friendly Jones justru terus menantang Palmer. YouTuber yang memiliki nama asli Jordan Shanks ini tidak memedulikan ancaman Palmer. Ia malah meng-upload video berjudul 'Fatty' sebagai bentuk tanggapan.

Jordan Shanks tak setuju disebut mencemarkan nama baik Palmer, bahkan ia menyindir nama Palmer memang sudah tercemar.

Shanks pun berkata ia melihat surat itu memang punya niat menuntut. Ia pun bersiap jika sang miliarder ingin membawa kasus ini lebih jauh lagi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: