Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bursa Membara, Asing Bakar Modal Ratusan Miliar dari Saham BRI dan Mandiri

Bursa Membara, Asing Bakar Modal Ratusan Miliar dari Saham BRI dan Mandiri Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bursa saham membara di tengah panasnya perang antara AS dan Uni Eropa. Sejumlah ratusan miliar modal dibakar asing demi meraup keuntungan dari pasar saham. Bursa mencatat, dalam setengah hari perdagangan Kamis (3/10/2019), asing membukukan net sell senilai Rp432,05 miliar.

Baca Juga: Dolar AS: Si Korban Senjata Makan Tuan!

Siapa sangka, nilai tersebut sebagian besar derasal dari ramainya aksi jual inevstor terhadap dua saham blue chip di sektor perbankan, yakni saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Baca Juga: IHSG Pamit dari Level 6.000, Ratusan Miliar Modal Asing Menguap!

Kedua saham tersebut menduduki posisi teratas sebagai saham dengan net sell paling tinggi, yakni lebih dari Rp100 miliar. Berikut adalah aktivitas perdagangan saham BRI dan Mandiri yang dirangkum WE Online melalui RTI.

1. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)

Saham BRI menjadi saham yang paling banyak dilepas oleh asing pada siang hari ini. Dengan akumulasi net sell yang mencapai ratusan miliar, asing membawa pergi keuntungan jual atas saham BRI senilai Rp180,4 miliar. 

Asal tahu saja, saham BRI bukan kali ini saja bertengger di daftar saham dengan net sell tertinggi. Dalam lima hari terakhir, saham BRI mengalami kontraksi sebesar 9,03% akibat tingginya minat asing untuk mencairkan cuan hingga mencapai nilai Rp561,91 miliar. 

Baca Juga: Bank BRI Terbitkan Obligasi Rp5 Triliun, Bunganya Berapa?

Kontraksi saham itu pun berlanjut hingga akhir perdagangan sesi I, di mana saham BRI terkoreksi 2,54% ke level Rp3.830 per saham. Hingga jeda siang, saham BRI bergerak dalam jangkauan terbatas, yakni mulai dari level Rp3.810 per saham hingga level Rp3.890 per saham. 

Saham BRI diperdagangkan dengan volume 90,45 juta saham. Saham tersebut aktif diperdagangkan sebanyak 12.330 kali transaksi dengan capaian nilai sebesar Rp348,95 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: