Tak Cleansheet, Klopp Bela Pertahanan Liverpool

Warta Ekonomi, Liverpool -

Liverpool berhasil memetik kemenangan atas tamunya Leicester City dengan skor 2-1 dalam pekan kedelapan Liga Inggris 2019/2020 di Anfield Stadium, Sabtu (5/10/2019) malam kemarin. Tiga angka berhasil diraih tetapi gawang Adrian kembali kebobolan sehingga kritik menerpa pertahanan The Reds tidak setangguh musim lalu.

Akan tetapi, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp memberikan pembelaan atas performa minor lini belakang mereka. Menurut penilaian Klopp, pertahanan Liverpool yang dikawal Virgil van Dijk, Dejan Lovren, Andy Robertson dan Trent Alexander-Arnold telah bekerja dengan baik.

Pria berpaspor Jerman itu menuturkan bahwa pertahanan timnya saat kontra Leicester yang memiliki penyerang tajam seperti Jamie Vardy. Akan tetapi , Liverpool mampu melakukannya dengan baik sehingga hanya kebobolan satu gol. Gol itu pun bukan dibuat Vardy melainkan James Maddison pada menit 80.

Baca Juga: Biar Gaek Asal Moncer, Milner Bakal Perpanjang Kontrak dengan Liverpool

Kendati membela tetapi Klopp sadar bahwa lini pertahanan Liverpool memang ada kekurangan di pertandingan tersebut. Ambil contoh, di babak kedua ketika Lovren terlambat naik sehingga Leicester tidak terjebak offside. Kekurangan itu yang harus diperbaiki agar Liverpool mencetak clean sheet di pertandingan selanjutnya.

“Saya sudah ditanya oleh seorang jurnalis tentang pertahanan kami, bahwa itu tidak bagus. Akan tetapi, jujur saya melihat banyak pertandingan dan tidak pernah melihat tim bertahan melawan Vardy lebih baik daripada yang kami lakukan hari ini,” ujar Klopp, seperti yang dikutip dari laman resmi Liverpool, Minggu (6/10/2019).

“Saya pikir terlepas dari babak kedua, kekurangan tampak ketika dia (Van Dijk) memiliki situasi dengan bola panjang dan Dejan (Lovren) tidak segera naik. Selain itu, saya tidak melihat kekurangan sejauh ini karena dengan cara mereka (Leicester) bermain itu sangat sulit untuk bertahan. Dejan dan Van Dijk dengan dua fullback melakukannya dengan sangat baik,” tutupnya.