Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penembakan di Jerman, Pelaku Siarkan Aksinya Live

Penembakan di Jerman, Pelaku Siarkan Aksinya Live Kredit Foto: Foto: Reuters.
Warta Ekonomi, Halle -

Seorang pengikut neo-Nazi yang membunuh dua orang dalam serangan ke sebuah sinagoga di Jerman menyiarkan aksinya di platform video streaming, Twitch. Video tersebut sempat ditonton sekira 2.200 orang sebelum akhirnya dihapus 30 menit setelahnya. Berbicara dalam bahasa Inggris, pelaku menyebut dirinya sebagai anon dan mengatakan dia merupakan seorang yang tidak mempercayai terjadinya Holocaust.

 

"Feminisme adalah penyebab menurunnya angka kelahiran di Barat, yang bertindak sebagai kambing hitam bagi imigrasi massal, dan akar dari semua masalah ini adalah orang Yahudi," terangnya, sambil memfilmkan dirinya di dalam mobil sebelum memulai serangan.

 

Video live-streaming yang berdurasi selama 35 menit itu diverifikasi oleh Pusat Internasional untuk Studi Radikalisasi (ICSR) di King's College London setelah dibagikan secara online. Demikian dilaporkan Independent, Kamis (10/10/2019). Polisi menjelaskan setidaknya dua orang tewas dalam penembakan yang terjadi di Halle itu. Seorang korban tewas di luar sinagoga dan korban kedua di sebuah toko kebab di dekatnya. Sebuah penembakan terpisah dilaporkan terjadi di kota terdekat pada Rabu malam, 9 Oktober.

 

Baca Juga: Pria Bersenjata Teror Rumah Ibadah Yahudi di Jerman, Dua Tewas

 

jeblqucnkubttci65kqd_18433.jpg

Foto: Reuters

 

Rekaman headcam memperlihatkan penyerang menghabiskan beberapa menit berusaha untuk masuk ke sinagoga, dan berulangkali menyumpah dalam bahasa Jerman ketika ia gagal masuk. Dia melakukan tembakan ke sebuah gerbang di dinding sekelilingnya dan melemparkan granat rakitan ke pemakaman Yahudi yang bersebelahan dengan sinagoga.

 

Insiden penembakan itu terjadi selama Yom Kippur, sebuah festival keagamaan Yahudi di mana para penganutnya berpuasa dan berdoa untuk menebus dosa. Siaran langsung itu juga menunjukkan pelaku keluar dari mobilnya dan mendekati pintu pesanan restoran kebab, lalu melemparkan granat buatan sendiri ketika orang-orang di dalamnya berlari ke belakang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: