Gaji Bos BUMN 30x Lipat dari Menteri, Kok Masih Aja Korupsi?!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Selama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menjabat, setidaknya sudah ada delapan kasus korupsi yang menimpa direksi BUMN. Peristiwa ini menarik perhatian Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan untuk berkomentar.

Jonan mengatakan bahwa gaji bos direksi pelat merah itu sebenarnya sudah 30 kali lipat lebih besar dari gaji menteri. Ia pun memberikan sindiran, “Penghasilan direksi BUMN itu 30 kali penghasilan menteri, masa kerjanya lebih lemas dari Menteri ESDM, ini keliru ini," ujar Jonan di peringatan Hari Listrik Nasional, Rabu (9/10/2019).

Baca Juga: Ganjar Sindir Bupati Banjarnegara yang Viralkan Gajinya Rp5,9 Juta

Kasus terbaru ada dua direktur utama BUMN yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Keduanya ditangkap hanya dalam waktu satu pekan.

Melihat kasus ini, Menteri Rini pun turut berkomentar, "Loh jangan gitu dong. Anda ngomongnya jangan BUMN. Kita bicara itu kan perorangan. Kita selalu menjunjung tinggi proses hukum," kata Rini bernada tinggi di Istana, Kamis (3/10/2019).

Baca Juga: Bergaji Ratusan Juta, DPRD DKI Harus Balas Jasa ke . . .

Menurut dia, tindak korupsi yang dilakukan bukan atas nama BUMN, namun itu merupakan masalah dari perorangan. Pasalnya, Kementerian BUMN menilai selalu menjunjung tinggi proses hukum.

"Masalahnya gini. Secara itu adalah perorangan. Anda bisa tahu nggak hati orang? Kita menganalisa seoptimal mungkin, kita lihat kemampuannya, kita lihat jejaknya yang kita anggap bagus," tegasnya.