Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wiranto Ditusuk, Kiai Ma'ruf: Ini Bukti Paham Radikal Berkembang

Wiranto Ditusuk, Kiai Ma'ruf: Ini Bukti Paham Radikal Berkembang Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Mataram -

Wakil Presiden (Wapres) Terpilih, Ma’ruf Amin mengutuk aksi penusukan terhadap Menko Polhukam Wiranto di Pandeglang, Banten, pada Kamis, 10 Oktober 2019. Penusukan tersebut dinilai bukti nyata paham radikal berkembang di masyarakat.

Hal itu disampaikan Ma’ruf Amin saat menghadiri acara tasyakuran dan silaturahmi lintas agama yang diadakan Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) di Kampus Universitas Nahdlatul Wathan (UNW) NTB Mataram, Sabtu (12/10/2019).

Ma’ruf mengatakan, penusukan terhadap Wiranto merupakan tindakan radikalisme yang dapat mengganggu stabilitas keamanan bangsa. Paham radikal berkembang di tengah masyarakat karena ada pemahaman agama yang keliru dan menyimpang.

Dia mengajak seluruh elemen bangsa harus ikut terlibat untuk mencegah berkembangnya paham radikal di Indonesia.

“Perlu ada upaya melakukan kontraradikalisme maupun deradikalisasi supaya bangsa ini tetap hidup dalam keadaan yang rukun, damai, dan kemudian juga penuh dengan saling pengertian, tidak diwarnai dengan salah pengertian yang bisa menimbulkan ketegangan-ketegangan,” kata Ma’ruf Amin, mengutip iNews.id.

Baca Juga: Usai Jenguk Wiranto, Yusril Ihza Sebut Kondisi Menko Polhukam...

Baca Juga: Prabowo Yakin Penusukan Wiranto Bukan Rekayasa

Ma’ruf Amin mengatakan, sejauh ini, NTB menjadi salah satu provinsi yang berhasil mencegah paham-paham radikal masuk. Hal ini tidak terlepas dari sinergitas pemerintah baik pusat dan daerah dan berbagai pihak.

“Insya Allah, mudah-mudahan, NTB masuk daerah yang berhasil menangkal gerakan-gerakan radikalisme,” kata Ma’ruf Amin.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: