Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengembangan Empat Bandara Papua Barat Jadi Fokus Kemenhub

Pengembangan Empat Bandara Papua Barat Jadi Fokus Kemenhub Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan fokus untuk mengembangkan empat bandara di Papua Barat. Keempat bandara tersebut yakni Bandara Rendani Manokwari, Bandara Siboru Fakfak, Bandara Raja Ampat, dan Bandara Domine Edward Osok Sorong. 

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyampaikan hal tersebut usai mengadakan Rapat Koordinasi Pembangunan Infrastruktur Provinsi Papua Barat bersama Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, Kementerian PUPR, Kementerian ATR, Bupati, stakeholder transportasi dan Kepala UPT Perhubungan se-Provinsi Papua Barat di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Minggu (13/10/2019).

Baca Juga: Bandara Sentani Jayapura Resmi Dikelola Angkasa Pura I

"Tadi dibahas beberapa bandara, antara lain bandara di Manokwari, bandara di Fakfak, bandara di Raja Ampat, dan bandara di Sorong. Selain itu, kita bahas berkaitan dengan pelabuhan di Sorong untuk perbaikan. Apa yang kita lakukan adalah koordinasi dengan pemda Papua barat karena ada beberapa yang harus diselesaikan permasalahan tanahnya," jelas Menhub Budi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (14/10/2019).

Dirinya melanjutkan, apabila permasalah tanah telah selesai, sudah bisa mulai melakukan pekerjaan.

"Kalau tanahnya diselesaikan sekarang seperti Fakfak, kita akan mulai melakukan cut and fill tahun depan. Namun, seperti Rendani di Manokwari, ada yang harus diselesaikan pembebasan tanah tahun 2020 dan kami baru akan menyelesaikannya pada tahun 2021. Sementara itu, Raja Ampat sepanjang 1525 m sudah selesai pembebasan lahannya mulai tahun ini dan tahun depan diselesaikan,” ujarnya.

Pihaknya menargetkan untuk Bandara Rendani Manokwari, progres pengembangan telah mencapai 25 persen; Bandara Raja Ampat selesai 2020; Bandara Rendani Manokwari selesai 2021; dan Bandara Siboru Fakfak selesai tahun 2023. Untuk Bandara Sorong, tinggal dilengkapi fasilitas garbarata dan memperpanjang runway.

Rapat koordinasi yang dilakukan oleh Menhub merupakan agenda tindak lanjut kunjungannya pada September lalu ke Sentani dan Manokwari. Rakor ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di seluruh pelosok, khususnya di desa, daerah pinggiran, dan perbatasan guna mempercepat pembangunan untuk mewujudkan konektivitas nasional. 

Baca Juga: Kader Gerindra Gantikan AWK Sebagai Anggota DPD RI, De Gadjah: Efektif Kawal Kebijakan dan Pembangunan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: