Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Rusia Klaim AS Coba Kacaukan Situasi dengan Menghasut

Rusia Klaim AS Coba Kacaukan Situasi dengan Menghasut Kredit Foto: Reuters/Maxim Shemetov
Warta Ekonomi, Moskow -

Ketua Majelis Rendah Rusia, Vyacheslav Volodin menuturkan, Amerika Serikat (AS) berusaha untuk mengacaukan situasi di Rusia dengan berupaya untuk memicu demonstrasi tidak sah di Moskow. Hal itu disampaikan Volodin pasca melakukan pertemuan dengan Presiden Majelis Konstituante Venezuela, Diosdado Cabello.

"Langkah tidak ramah (oleh AS) tidak hanya terbatas pada masalah yang terkait dengan ekonomi dan sanksi," kata Volodin dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Tass pada Kamis (17/10/2019).

Dia menuturkan, Washington berusaha untuk mencampuri urusan dalam negeri Rusia dan mengacaukan situasi di negara itu, "termasuk dengan ikut campur dan mencoba menghasut untuk adanya demonstrasi yang tidak sah".

Baca Juga: Rusia Mau Bawa Robot ke Bulan, Media Amerika Serikat Malah Remehkan

"Ketika situs web kedutaan menerbitkan rute unaller yang tidak sah, ketika outlet media negara Jerman mendorong warga kami untuk mengambil bagian dalam aksi unjuk rasa ini, ini adalah metode yang terkenal untuk Anda. Itulah sebabnya kami saling memahami dengan baik dalam masalah ini," ucapnya.

"Dan, apa artinya ini hidup dalam situasi ketika ada upaya campur tangan asing terus-menerus. Semua ini bertujuan menghancurkan sistem negara," sambungnya.

Demonstrasi untuk mendukung kandidat independen yang tidak terdaftar dalam pemilihan Duma Kota Moskow berlangsung di ibukota Rusia pada 20 Juli, 27 Juli, 3 Agustus dan 10 Agustus. Demonstrasi pada 27 Juli dan 3 Agustus dianggap tidak sah oleh Moskow.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: