Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Protes Warga Irak Dihantui Sniper Milisi Pro Iran

Protes Warga Irak Dihantui Sniper Milisi Pro Iran Kredit Foto: Reuters/Thaier Al-Sudani
Warta Ekonomi, Baghdad -

Milisi yang didukung Iran mengerahkan penembak jitu di atap-atap rumah di Baghdad selama protes anti pemerintah paling mematikan di Irak. Milisi ini kadang-kadang beroperasi bersama dengan pasukan keamanan Irak tetapi mereka mempertahankan struktur komando mereka sendiri.

Sumber-sumber keamanan Irak mengatakan bahwa bahwa para pemimpin milisi yang berpihak pada Iran memutuskan sendiri untuk membantu menyungkurkan protes massa terhadap pemerintah Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi, yang pemerintahannya yang satu tahun didukung oleh Iran yang didukung kuat kelompok bersenjata dan faksi politik.

"Kami telah mengkonfirmasi bukti bahwa penembak jitu adalah unsur-unsur milisi yang melapor langsung kepada komandan mereka, bukan komandan utama angkatan bersenjata," kata salah satu sumber keamanan Irak.

Baca Juga: Pemerintah Irak Amankan Anggota ISIS dari Suriah

"Mereka milik kelompok yang sangat dekat dengan Iran," imbuhnya seperti dikutip dariĀ Reuters, Jumat (18/10/2019).

Sumber keamanan Irak kedua, yang menghadiri briefing keamanan harian pemerintah, mengatakan orang-orang milisi yang mengenakan pakaian hitam menembak pengunjuk rasa pada hari ketiga kerusuhan, ketika jumlah korban tewas melonjak menjadi lebih dari 50 dari sekitar setengah lusin.

Para milisi itu diarahkan oleh Abu Zainab al-Lami, kepala keamanan untuk Hashid, sebuah kelompok paramiliter yang sebagian besar Syiah didukung oleh Iran, sumber kedua mengatakan. Pemimpin Hashid ditugaskan untuk meredam aksi protes oleh sekelompok komandan senior milisi lainnya, kata sumber itu. Sumber tidak menyebutkan berapa banyak penembak jitu yang dikerahkan oleh kelompok-kelompok milisi.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: