Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pak Jokowi, Lebih Baik Luhut Gak Usah Masuk Kabinet Lagi, Terlalu...

Pak Jokowi, Lebih Baik Luhut Gak Usah Masuk Kabinet Lagi, Terlalu... Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Analis Ekonomi Politik, Kusfiardi menyarankan Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus memilih menteri yang bebas dari kepentingan pribadi. Terlebih pada posisi strategis.

Ia menyatakan sebaiknya Presiden Jokowi tidak memilih Luhut Binsar Panjaitan (LBP) menjadi menteri Kabinet Kerja II. Menurutnya, Luhut memiliki konflik kepentingan yang terlalu tinggi dan sangat rentan mengorbankan kebijakan pemerintahan hanya untuk bisnisnya.

"Luhut jadi pensiunan yang baik ajalah. Enggak usah ikut-ikutan lagi. Karena conflict of interest-nya terlalu besar. Punya tambang, bisnis ini bisnis itu. Kalau di kabinet akan susah, masa kebijakan di pemerintahan harus dikorbankan demi kepentingan pribadi," ujarnya kepada wartawan, Senin (21/10/2019).

Baca Juga: Luhut Kasih Puja-Puji Harum ke Jokowi, Kode Nih?

Baca Juga: Gelisah Galau Merana, Gerindra Injak Kaki di Koalisi Apa Oposisi Ya?

Lanjutnya, ia mengatakan jika Luhut adalah sosok negarawan, maka ketika Jokowi meminta dia masuk di kabinet sudah seharusnya menolak. Ia pun meminta Luhut untuk fokus mengurusi bisnis dan menikmati masa tuanya.

"Jadi kalau Luhut jenderal nasionalis yang baik, mundur sajalah. Istirahat di rumah main sama anak cucu di rumah, urus bisnis yang baik. Enggak usah ngrecokin negara," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: