Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masuk Lagi, Luhut Sang Super Minister Jokowi

Masuk Lagi, Luhut Sang Super Minister Jokowi Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Luhut Binsar Panjaitan yang sebelumnya menjabat sebagai Menko Kemaritiman pada Kabinet Kerja Jilid I diminta oleh Presiden Jokowi untuk menangani bidang kemaritiman dan investasi.

Baca Juga: Selalu Bawa-Bawa China, Pak Jokowi Sudah Tepat Tendang Luhut!!

Luhut selama ini mendapat posisi istimewa dari Jokowi. Di periode pertama, Luhut sempat banyak berpindah di pos kementerian, dari Kepala Staf Kepresidenan, Menko Polhukam hingga terakhir Menko Kemaritiman.

Banyak yang menyebut Luhut sebagai super minister karena begitu percayanya Jokowi terhadap sosok senior dari Prabowo di Kopassus itu.

Luhut yang mengaku dihubungi oleh Istana sekitar pukul 18.30 WIB datang ke Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa malam selepas adzan Isya sekitar pukul 19.00 WIB dengan mengenakan kemeja putih.

Ia mengaku diajak diskusi selama sekitar 20 menit oleh Presiden untuk diberi tahu apa saja yang akan menjadi tugasnya dalam lima tahun ke depan dalam kabinet yang akan segera diumumkan Rabu (23/10).

“Saya dipanggil Presiden dibrief untuk tugas saya ke depan, nanti menangani mengenai maritim dan investasi,” kata Luhut,

Presiden, kata Luhut juga memberikan arahan-arahan untuk penyelesaian masalah investasi termasuk isu petrokimia juga B20, B30, dan seterusnya.

“Sehingga impor migas kita bisa dikurangi yang sekarang jumlahnya sangat besar 300 triliun tapi tadi saya lapor Presiden, B20 per September sudah lebih dari 20 persen kita berhasil kurangi,” katanya.

Kemudian Presiden Jokowi kata Luhut, memintanya agar masalah “refinery” dan “petrochemical” itu harus jadi dalam beberapa tahun ke depan ini.

“Diminta saya langsung juga untuk membantu penanganan itu. Dan koordinasikan semua di jabatan yang diberikan Menko Maritim ditambah investasi, dan beberapa lain di bawahnya,” katanya.

Ia mengatakan, akan ada perubahan nomenklatur yang diamanahkan kepadanya yakni bidang maritim dan investasi.

Baca Juga: AWK Ngotot Ngantor Meski Dipecat dari Anggota DPD RI, Ini Alasannya

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: