Menerka Teka-teki Wakil Menteri Kabinet Kerja Jilid II

Warta Ekonomi, Jakarta -

Teka-teki menteri kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) terjawab sudah pagi ini, setelah Presiden melantik jajaran pembantunya di periode ke 2. Namun, masyarakat tentunya masih bertanya-tanya mengenai nama-nama yang sebelumnya hangat dibicarakan sebagai calon wakil menteri. 

 

Dari sejumlah prediksi menteri, beberapa di antaranya tepat sesuai dengai pilihan Presiden, seperti Menteri Perhubungan yang dijabat oleh Budi Karya Sumadi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang dijabat oleh Erick Thohir. Apakah posisi wakil Menteri akan tepat juga pada kementerian tersebut akan tepat dengan pilihan Presiden?

 

Baca Juga: Nasdem Usul 4 Kementerian Ini Butuh Wakil Menteri, Ngelirik Juga?

 

Untuk posisi wakil menteri Perhubungan, sempat beredar nama Rusdi Kirana untuk posisi wakil menteri. Sosok Rusdi Kirana tentu sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Pendiri grup Lion Air ini pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden pada tahun 2015. Selain itu, pada tahun 2014, Rusdi Kirana menjabat sebagai wakil ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa. 

 

Sementara itu, pada Kementerian BUMN, Setyo Wisnu Broto disebut sebagai salah satu kandidat kuat untuk mengisi pos Wakil Menteri. Pengusaha kayu dan meubel ini berasal dari kota yang sama dengan presiden Jokowi, Solo. Pada pemilihan presiden lalu, Setyo Wisnu Broto selaku Ketua Umum Sedulur Kayu dan Mebel (Sekabel) Jokowi memberikan dukungan terbuka pada pasangan calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Ma'ruf Amin.

 

Baca Juga: Buset!! Baru Diumumkan, Jokowi Sudah Ancam Para Menteri

 

Dalam Trade Expo Indonesia (TEI) 2018, Presiden Jokowi sendiri pernah menyambangi anjungan perusahaan Wisnu, yang juga merupakan Sekretaris Jenderal Indonesia Light Wood Association (ILWA). Beberapa sumber bahkan menyebut kemenangan telak Jokowi - Ma'ruf Amin di Jawa Tengah & DIY disebut-sebut sebagai salah satu hasil kerja suksesnya bersama tim relawan yang lain.

 

Setyo Wisnu Broto juga salah satu inisator pendirian Indonesian Timber Council (ITC) yang mewakili visi Sekabel untuk mempersatukan seluruh asosiasi pengusaha kayu di Indonesia dalam rangka meningkatkan daya saing pengusaha kayu Indonesia di pasar global.