Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gara-gara Invasi Militer Turki Ratusan Napi ISIS Kabur

Gara-gara Invasi Militer Turki Ratusan Napi ISIS Kabur Kredit Foto: Reuters/Stringer
Warta Ekonomi, Washington -

Lebih dari 100 gerilyawan Negara Islam (IS atau ISIS) yang ditahan di penjara-penjara Kurdi di Suriah kabur setelah invasi Turki. Hal itu diungkapkan oleh Perwakilan Khusus Presiden Trump untuk Keterlibatan di Suriah.

Invasi yang dilancarkan Turki sebabkan lebih dari 100 gerilyawan Negara Islam atau ISIS yang ditahan di penjara-penjara Kurdi kabur. Pernyataan itu diungkap oleh Perwakilan Khusus Presiden Trump untuk Keterlibatan di Suriah.

James Jeffrey mengaku mengetahui pasukan Rusia bergerak ke Suriah untuk berpatroli bersama dengan pasukan Turki di sepanjang perbatasannya.

Baca Juga: Pakai TikTok, Langkah Baru Anggota ISIS Sebarkan Propaganda

Dalam sebuah sidang di Capitol Hill, seorang anggota parlemen dari Partai Demokrat, Eliot Engel mengajukan pertanyaan kepada Jeffrey atas pengakuan yang dilakukannya.

"Izinkan saya bertanya kepada Anda: Berapa banyak tahanan ISIS yang melarikan diri? Apakah AS memiliki gagasan di mana orang-orang ini berada?" tanya anggota parlemen dari Partai Demokrat Eliot Engel pada Jeffrey selama sidang di Capitol Hill.

"Kami akan mengatakan bahwa jumlahnya sekarang lebih dari 100," jawabnya. "Kami tidak tahu di mana mereka," imbuhnya seperti dikutip dari Fox News, Kamis (24/10/2019).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: