Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Setajam Silet! Bos Twitter Lontarkan Kritik Tajam untuk Mark Zuckerberg

Setajam Silet! Bos Twitter Lontarkan Kritik Tajam untuk Mark Zuckerberg Kredit Foto: CNBC
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bos Twitter Jack Dorsey mencetuskan kritik yang ‘menyentil’ untuk CEO Facebook, Mark Zuckerberg. Dorsey mengkritik Zuck atau komentarnya mengenai kebebasan berpendapat.

Melansir dari Business Insider Senin (28/10/2019), Dorsey mengatakan, "Kami banyak berbicara tentang ekspresi dan pendapat, namun kami tidak berbicara soal jangkauan, dan kami tak berbicara soal pengembangannya. Jangkauan dan pengembangan tidak direpresentasikan di komentarnya (Zuckerberg)."

Sebelumnya, Zuck memang berkomentar untuk tidak menyensor iklan politik dan menggambarkan Facebook sebagai tempat yang menawarkan kebebasan berpendapat dan juga platform untuk membangun lingkungan yang makin terbuka.

Baca Juga: Curahan Hati Mark Zuckerberg, Mau Amal Mesti Bayar Mahal. . .

Hal ini ia contohkan dengan salah satu motivasi didirikannya Facebook adalah sebagai reaksi perang Irak, di mana ia menyebut bahwa jika lebih banyak orang memiliki 'suara' atau pendapat untuk berbagi pengalaman, mungkin sesuatu yang berbeda akan terjadi. Itulah mengapa Facebook ada.

Namun, Dorsey tak sepaham dengannya. Ia mengungkapkan bahwa Zuck banyak menyatakan sesuatu yang menyimpang dari sejarah. Baginya, itu sama saja dengan menghilangkan keaslian dan kemurnian motivasi dari apa yang para pendiri jejaring sosial ingin lakukan dari awal.

Baca Juga: Menkominfo Mau Tutup Facebook, Pakar Digital Marketing Bilang...

Dorsey tentu mengecam keputusan Facebook untuk membuat platform media sosial jadi tempat yang teralalu 'powerful' untuk berkampanye, mengingat basis pengguna dan kemudahan persebaran berita palsu yang sungguh besar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: