Dipicu Kondisi Ekonomi Global, Kinerja Perbankan di Sumut Merosot

Warta Ekonomi, Medan -

Saat ini kinerja perbankan di Sumut pada tahun 2019 mengalami sedikit penurunan jika dilihat dari sisi intermediasinya. Hal tersebut dipicu situasi ekonomi global maupun ekonomi Indonesia yang memang belum begitu baik.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara (KPw BI Sumut) yang juga Ketua Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD), Wiwiek Sisto Widayat mengatakan pihaknya sedang menunggu PDRB triwulan ketiga ini, namun kelihatannya tidak seperti yang diharapkan. Bahkan kemungkinan bisa lebih rendah dibanding triwulan kedua yang bisa tumbuh di angka 5,25 persen. Walau BI kemarin telah menurunkan 7 Days Reverse Repo Rate (BI7DRRR) sebesar 25 basis poin (bps).

"Bisa dibayangkan BI7DRRR telah turun satu persen dimana Rapat Dewan Gubernur sudah menurunkan BI7DRRR sebesar 0,25 sebanyak empat kali. Harapannya itu bisa menjadi  prosiklikal dari kebijakan moneter yang ingin mendorong pertumbuhan ekonomi," katanya, di sela acara Medan Bankers Fun Bike 2019, Minggu (27/10/2019).

Baca Juga: Unjuk Rasa Memasuki Hari Kelima, Perbankan Lebanon Masih Lumpuh

Baca Juga: Memahami Manajemen Risiko TI pada Perbankan-Multifinance Lewat WE Academy

Dikatakannya, dalam acara Medan Bankers Fun ini adalah merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar teman-teman perbankan serta lebih saling mengenal. 

"Awalnya kami targetkan peserta sebanyak 500 orang, namun antusias teman-teman perbankan sangat luar biasa hingga menembus lebih dari 650 orang dengan jarak tempuh lintasan15km," katanya.

Untuk cara Medan Bankers Fun Bike 2019 merupakan yang pertama kalinya di Medan. Pihaknya akan menjadikan kegiatan tersebut menjadi agenda rutin tahunan.