Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Oposisi Merapat Tapi Koalisi Menyekat, Begini Tujuan Terselubung Para Parpol!

Oposisi Merapat Tapi Koalisi Menyekat, Begini Tujuan Terselubung Para Parpol! Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Warta Ekonomi, Surakarta -

Strategi yang diambil para partai politik (parpol), seperti bergabungnya Gerindra dengan pemerintah dan merapatnya Nasdem ke oposisi dinilai sebagai langkah pembentukan koalisi dan kubu baru di Pemilihan Umum 2024.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari. Ia menerangkan. manuver para elite politik Indonesia juga memiliki efek yang cukup bahaya di masyarakat karena berpotensi membelah keutuhan bangsa.

"Saya kira elite politik Indonesia juga menyadari bahwa ternyata dinamika pemilu itu menjadi semacam dalam tanda kutip perang di dalam masyarakat yang begitu membelah," ujar Qodari di Kedai Sirih Merah, Jakarta, Sabtu (2/11/2019).

Baca Juga: Ini Jawaban Surya Paloh: Lagi Enak-Enak di Pemerintahan, Masa Jadi Oposisi

Qodari menambahkan, para elite politik Indonesia harus melakukan introspeksi dengan situasi dan kondisi yang ada sekarang. Pasalnya, bisa memecah belah bangsa bila para elit politik tak bersatu usai kontestasi.

"Menurut saya, memang akhirnya pada masa pemerintahan sekarang ini terjadi proses realiansi atau terbentuknya semacam katakanlah koalisi baru yang bisa jadi ada kaitannya dengan pemilu 2024. Tapi, pada saat yang bersamaan juga positif dengan perkembangan situasi di masyarakat kita," kata dia.

Sebelumnya Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya mengatakan, Surya Paloh akan kembali menggelar pertemuan dengan partai yang berada di luar pemerintahan.

Ia pun mengungkapkan, Surya Paloh akan bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan pada akhir bulan ini. "Saya sudah berkomunikasi dengan Mas Eddy Soeparno (Sekjen PAN), ini kami lagi sibuk, Nasdem masih menggelar hajatan kongres di pekan depan," kata Willy.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: