Rilis GDP Buat IHSG Moncer, Besok Gimana?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup dengan mengaut 1.36% atau 83.81 poin ke level 6.264,15 dengan indeks sektor pertanian (+1.98%) dan Aneka Industri (+1.96%) menguat signifikan. 

 

Head of Research Reliance Sekuritas, Lanjar Nafi mengatakan bahwa data pertumbuhan GDP naik diatas ekspektasi meskipun melambat. “GDP kuartal ke-3 2019 rilis dilevel 5.02% lebih tinggi dari ekspektasi dilevel 5.01% menjadi katalis utama penggerak IHSG hingga akhir sesi perdagangan,” ucapnya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (5/11/2019). 

 

Baca Juga: IHSG Melompat 1,36% di Akhir Sesi II

 

Pada perdagangan hari ini,iInvestor asing tercatat melakukan aksi jual sebesar Rp56.41 miliar meskipun rupiah menguat 0.32% kelevel 13.969 per USD.

 

“Secara teknikal IHSG rebound tepat pada level support lower bollinger bands dan Moving Average 20 hari. Potensi membentuk pola flag pattern dengan target konfirmasi diatas level 6280 dan target MA200 dilevel 6320 serta target flag pattern di kisaran 6435. Indikator Stochastic golden-cross pada area oversold dan RSI bergerak mencoba bullish reversal momentum pada area jenuh jual,” terangnya.  

 

Hal tersebut memberikan signal positif pada perdagangan selanjutnya dengan support resistance 6.213-6.320. Saham-saham yang menarik secara teknikal diantaranya; WSBP, CPIN, JPFA, BRPT, HOKI, BBNI, BBTN, BMRI, PGAS. “Saham seperti SRIL, PTBA, INDY, MEDC, ANTM, INCO, WSKT, ASRI, CTRA, SMRA, LPPF dan ERAA pun dapat jadi pilihan investor,” ucapnya.

 

Baca Juga: Bursa Asia Lari Kencang dan IHSG Terseok-Seok, Kuat Nyusul?

 

Sementara itu, Bursa Asia ditutup mayoritas menguat dengan indeks Nikkei (+1.76%), TOPIX (+1.66%), HangSeng (+0.49%) dan CSI (+0.62%) menguat lebih dari sepersen. Investor mengawasi tanda-tanda AS dan China menuju kesepakatan perdagangan. China sedang meninjau lokasi di AS tempat Xi Jinping akan bersedia bertemu dengan Trump untuk menandatangani pakta perdagangan fase pertama.

 

Dimana, Bursa Eropa dibuka mayoritas menguat dengan indeks Eurostoxx (+0.06%), FTSE (+0.42%) dan DAX (+0.13%) naik tertahan. Saham-saham produsen minyak dan gas mengimbangi penurunan saham-saham telekomunikasi. Data producer price index di zona eropa rilis lebih rendah dilevel -1.2% dari -0.8% diperiode sebelumnya menjadi penahan laju penguatan diawal sesi perdagangan. Investor menanti data ISM sektor jasa di AS dan Indeks Kinerja sektor jasa serta Penjualan ritel di zona Eropa.